Pemprov Jatim Bantu Posko PPKM Mikro di 8 Desa Kabupaten Bangkalan.
Surabaya, memorandum.co.id - Pemprov Jatim bersama jajaran TNI, Polri dan Pemkab Bangkalan mendirikan posko PPKM mikro dengan pemberlakuan pengetatan, Selasa (22/6/21) di delapan Desa di Bangkalan. "Berdasarkan hasil rapat koordinasi yang kita laksanakan Senin (21/6) tadi malam di posko BPWS kaki Bangkalan, mulai hari ini kami support pembentukan posko pengetatan PPKM mikro di delapan desa atau Kelurahan di Kabupaten Bangkalan," kata Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa. Adapun delapan desa/kelurahan yakni Kelurahan Kraton, Keluraham Pejagan dan Kelurahan Bancaran. Ketiganya berada di Kecamatan Bangkalan. Lalu, Desa Arosbaya dan Desa Tengket (Kecamatan Arosbaya), Desa Moarah (Kecamatan Klampis), Desa Kombangan (Kecamatan Geger) dan Kelurahan Tunjung (Kecamatan Burneh). Guna mendukung pemberlakuan pengetatan PPKM mikro tersebut, Pemprov Jatim telah mengirim sejumlah bantuan di delapan desa atau Kelurahan. Yakni berupa, paket sembako serta peralatan prokes dan kebutuhan penangan kesehatan yang dibutuhkan. Adapun paket peralatan prokes di masing- masing posko PPKM berupa sprayer 2 unit, desinfektan 10 liter, masker kain 300 pcs, baju hazmat 25 pcs, sarung tangan karet atau Latex (Pendek), hand sanitaizer 10 liter, face shield 5 pcs, Kacamata atau savety goggles 5 pcs, Vitamin C 100 Strip, sepatu boot atau Karet 2 pasang, Thermo Gun 2 Unit, timba cuci tangan 5 unit, dudukan timba cuci tangan 5 unit, dan sabun cair 10 liter. Semua bantuan logistik dan peralatan prokes tersebut diberangkatkan dari Pendopo Kabupaten Bangkalan oleh Bupati R. Abdul Latif Amin Imron, Selasa (22/6). Turut mendampingi pemberangkatan tersebut, Dandim 0829 Bangkalan, Letkol Kav Ari Setyawan Wibowo, Kapolres Bangkalan AKBP Alith Alarino, Plt Kalaksa BPBD Jatim Yanuar Rachmadi dan Suban Wahyudiono. (Mg6)
Sumber: