Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19, Tiga Pilar Kecamatan Bubutan Gelar Swab Yustisi

Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19, Tiga Pilar Kecamatan Bubutan Gelar Swab Yustisi

Surabaya, memorandum.co.id - Tiga pilar Kecamatan Bubutan di antaranya camat, TNI, kepolisian, dan satpol PP melakukan swab test terhadap 80 penghuni rumah kos di Kelurahan Bubutan dan Alun-Alun Contong, sebagai upaya testing laju penyebaran Covid-19, Kamis (10/6/2021). Turut hadir Camat Bubutan Eko Kurniawan Purnomo, Plt Kasi Trantib Bubutan Umi Harti, Wakapolsek Bubutan AKP Andhika Ginanjar Widhisana, Danramil Slamet Prayitno, dan Lurah Alun-Alun Contong Entik Linda sari. Plt Kepala Seksi Ketentraman dan Ketertiban (Kasi Trantib) Kecamatan Bubutan Umi Harti mengungkapkan, bahwa tidak sedikit warga yang menolak pada kegiatan swab yustisi tersebut yang berjalan sejak Senin (7/6/2021). "Banyak yang menolak, tapi tetap di-swab. Sampai hari ini sudah ratusan penghuni rumah kos yang di-swab," terang Umi. Pihaknya menyebutkan, bahwa swab yustisi tersebut dilakukan setiap hari sampai menyasar semua rumah kos di Kecamatan Bubutan. Pasalnya, penghuni rumah kos didominasi oleh warga dari luar Kota Surabaya. "Hari ini ada 80 penghuni rumah kos yang menjalani swab. 38 warga dari dua rumah kos di Kelurahan Bubutan dan 42 warga dari dua rumah kos di Alun-Alun Contong. Sebagian besar warga asal luar kota," ungkap Umi. Selain swab yustisi, tiga pilar Kecamatan Bubutan juga menggelar swab hunter setiap Rabu, Jumat, dan Sabtu pagi dan malam. "Kalau pagi kita tilang, sedangkan saat malam kita swab. Bagi pelanggar protokol kesehatan seperti tidak memakai masker kita berlakukan denda Rp 150 ribu," pungkas dia. Kegiatan swab yustisi dan swab hunter ini dilakukan sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Kecamatan Bubutan khususnya. (mg-1/fer)

Sumber: