Polres Gresik Gelar Simulasi Layanan 110

Polres Gresik Gelar Simulasi Layanan 110

Gresik, Memorandum.co.id - Sejumlah anggota Polres Gresik melakukan simulasi layanan darurat call centre 110, Senin (31/5/2021). Mulai dari anggota Satlantas, Sabhara hingga Satreskrim dengan black panthernya terjun dalam simulasi. Simulasi berlangsung di halaman Mako Polres Gresik. Diikuti sejumlah anggota dengan senjata dan kendaraan lengkap. Mereka memeragakan ketika menerima informasi dari masyarakat lalu terjun ke lapangan. Ada beberapa adegan yang diperagakan. Mulai dari ketika menerima informasi, persiapan perlengkapan, menuju lokasi dan melakukan operasi di tempat kejadian perkara (TKP). Salah satu kejadian yang disimulasikan adalah perampokan. Kapolres Gresik, AKBP Arief Fitrianto menyebut, layanan call centre 110 dilakukan serentak oleh kepolisian Indonesia. Sejumlah personel Polres Gresik dikerahkan untuk menghandle layanan tersebut. “110 sudah aktif dan berjalan. Polres Gresik sudah menyiapkan personel sebagai operator yang mengawaki layanan 110,” kata Arief Fitrianto pada memorandum.co.id, Senin (31/5/2021). Melalui layanan tersebut, masyarakat bisa melaporkan kejadian atau pun ketika memerlukan bantuan dari kepolisian. Misalnya terjadi kecelakaan, perampokan, kebakaran, keributan dan peristiwa-peristiwa lainnya. “Masyarakat yang ingin melaporkan kejadian atau memerlukan bantuan bisa langsung menelepon 110 dari handphone masing-masing. Gratis,” tegas Alumnus Akpol 2001. Telepon itu nanti akan tersambung ke operator polres terdekat. Jika masyarakat menggunakan layanan ini, akan langsung terdeteksi posisi GPSnya. Lokasi penelepon akan muncul di peta digital yang ada di command centre. Selanjutnya, ketika sudah mengantongi informasinya, petugas akan segera menuju ke lokasi sesuai GPS tersebut. Jika kecelakaan, maka yang diterjunkan Unit Laka Lantas dan sterusnya.(and/har)

Sumber: