Cegah Klaster Baru, Forkopimka Panggungrejo Tiadakan Tradisi Praonan
Pasuruan, memorandum.co.id - Untuk mencegah klaster baru Covid-19, Forkopimka Kecamatan Panggungrejo, Kota Pasuruan, menutup akses jalan masuk di berbagai tempat yang hendak melaksanakan tradisi praonan yang digelar setiap tahun. Biasanya acara tersebut dihadiri oleh ratusan masyarakat. Di antaranya adalah, sanak saudara warga setempat mulai dari teman-temannya yang berasal dari Kota Pasuruan maupun luar Kota Pasuruan. Kapolsek Purworejo, Polres Pasuruan Kota, Kompol Agus Mukhlison menjelaskan, tradisi praonan yang digelar setiap tahunnya di hari raya ketujuh kini ditiadakan, lantaran karena pandemi Covid-19. "Semua akses yang meliputi wilayah Polsek Purworejo dilakukan penjagaan extra ketat, guna mengantisipasi kerumunan masyarakat," kata Kompol Agus, Kamis (20/05/21). Dalam pantauan di lapangan, petugas juga dibantu ormas, linmas dan karang taruna setempat. Untuk mengimbau kepada semua warga, yang hendak masuk kewilayah tersebut, selain bukan warga Panggungrejo tidak perbolehkan masuk. "Kami bersama Kelurahan dan Koramil Gadingrejo juga mengimbau kepada para pemilik perahu, untuk tidak beroperasi. Apabila melanggar maka akan ditindak dan diberi sanksi sesuai ketentuan," ungkapnya. "Penjagaan di setiap akses masuk akan dijaga extra ketat mulai dari tanggal 20 Mei hingga tanggal 24 Mei 2021 mendatang, guna mengantisipasi kerumunan para masyarakat," tambahnya. (rul)
Sumber: