Larangan Mudik, Wali Kota Malang Kuatkan PPKM Mikro

Larangan Mudik, Wali Kota Malang Kuatkan PPKM Mikro

Malang, memorandum.co.id -  Wali Kota Malang H Sutiaji menegaskan larangan mudik Lebaran 1442 H di Kota Malang. Ini disampaikan pada Apel Kesiapan Pengamanan Larangan Mudik Hari Raya Idulfitri 1442 H di halaman Balai Kota Malang, Senin, (26/04/2021). Wali Kota Sutiaji serius melakukan upaya pengendalian Covid-19, terutama pada saat mudik lebaran. Ini sesuai dengan arahan dari Pemerintah Pusat. “Bahwa larangan mudik ini tidak main-main, dan bahkan ada adendum, sebetulnya sudah mulai tanggal 22 kemarin. Plus lebaran juga ditambah lagi. Jadi plus lebaran itu sampai tanggal 14,” tegas orang nomor satu di Pemkot Malang ini. Mengantisipasi meningkatnya kasus Covid-19 di Kota Malang selama masa mudik lebaran,  Sutiaji menekankan agar PPKM mikro di tingkat RT dan RW terus dikuatkan. “Bahwa kami tetap menguatkan. Walaupun ada penyekatan dan sebagainya, penguatan di tingkat RT RW. Jadi PPKM Mikro ini kita kuatkan,” terang Wali Kota Sutiaji. Kendati nantinya didapati pemudik dari luar yang melanggar, Wali Kota Sutiaji menjelaskan akan memberlakukan ketentuan yang ada. “Ketika di sana ada orang baru datang, maka masyarakat harus memberitahu kepada RT dan RW. Dan kalau sudah terlanjur, maka dia harus berada di rumah isolasi, mengisolasikan diri,” paparnya. Selanjutnya, Wali Kota meminta kesadaran bersama untuk menahan diri agar tidak mudik saat lebaran sebagai upaya kewaspadaan bersama guna mencegah kembali bergejolaknya virus Covid-19 di Kota Malang. “Untuk itu mohon sekali lagi supaya tidak merepotkan masyarakat yang ada di wilayah masing-masing mohon untuk menahan tidak mudik,” tandas Sutiaji. Sementara itu, Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Leonardus Simarmata menyatakan kesiapan melakukan penyekatan di jalur masuk Kota Malang. “Kita tetap memberikan bantuan dan penguatan. Yang pasti Tol Madyopuro itu akan kita tempatkan personel untuk penyekatan di sana. Lanjut titik lainnya akan menjadi pertimbangan kami,” jelasnya. (*/ari)

Sumber: