DPC Peradi RBA Kabupaten Malang Resmi Terbentuk

DPC Peradi RBA Kabupaten Malang Resmi Terbentuk

Malang, Memorandum.co.id - Kepengurusan DPC Perhimpunan Advokad Indonesia (Peradi) RBA Kabupaten periode 2020 - 2025 resmi terbentuk. Hal ini menyusul telah diserahkannya Surat Keputusan (SK) dari Dewan Pinpinan Nasional (DPN) di Kabupaten Malang, Sabtu (17/04/2021). Sebelumnya, para anggota Peradi RBA Kabupaten Malang dilantik di Jakarta. Pelantikan dilakukan langsung ketua umum DPN Peradi RBA, Luhut MP Pangaribuan. Ditemui Memorandum.co.id, Ketu DPC Peradi Malang RBA, Agustian Anggi Siagihan menerangkan, untuk kegiatan pertama adalah mengenalkan pengurus kepada para anggota Peradi RBA Kabupaten Malang. "Setelah Hari Raya ini kami akan melaksanakan rapat kerja cabang. Salah satunya membahas program kerja untuk satu tahun ke depan atau bahkan sampai akhir kepengurusan," terangnya usai penyerahan SK kepada para anggota yang dilaksanakan bersamaan acara buka bersama di rumah makan Karangploso, Kabupaten Malang. Namun, lanjut Agus, lebih penting lagi adalah segera berkoordinasi dan berkenalan dengan Forkopimda Kabupaten Malang. Mengingat potensi Kabupaten Malang cukup besar dengan 33 Kecamatan. Hingga saat ini, kata Agus, anggotanya sudah ada sekitar 50 orang. Angka itu pun kemungkinan masih akan bertambah. Mengingat, hal ini adalah pengembangan untuk melebarkan sayap. Sementara itu, Sekretaris Jendral DPN Peradi RBA, Imam Hidayat menjelaskan, dengan adanya DPC Peradi RBA Kabupaten Malang diharapkan dapat mewadahi seluruh aktifitas beracara di Kabupaten Malang. "Dengan adanya DPC Peradi RBA Kabupaten Malang merupakan hal yang luar biasa, mudah-mudahan bisa memiliki nilai lebih dari DPC Peradi lainnya," terangnya. Tidak lupa, Imam Hidayat menyampaikan selamat kepada Ketua, Sekretaris, Bendahara juga anggota-anggota DPC Peradi RBA Kabupaten Malang. "Semoga rekan-rekan Kabupaten Malang dapat menjunjung tinggi kode etik dalam melakukan kerja-kerja profesi. Karena Peradi RBA lebih menjaga kualitas dan bukan kuantitas. Peradi bukan parpol. Ini kumpulan orang-orang berintegritas dan intelektual," tegasnya. (edr)

Sumber: