Video Parodi Polsek Sukolilo Ajak Masyarakat Tidak Mudik

Video Parodi Polsek Sukolilo Ajak Masyarakat Tidak Mudik

Surabaya, memorandum.co.id - Ada saja upaya pihak kepolisian untuk mengajak masyarakat tidak mudik lebaran tahun ini. Seperti halnya yang dilakukan Polsek Sukolilo. Mereka membuat video parodi yang berisi imbauan masyarakat di wilayah Sukolilo untuk merayakan lebaran di Kota Surabaya. Dengan disutradarai Iptu Zainul Abidin, semua unit di markas yang berada di Jalan Manyar Kertoadi I itu, kompak memberikan imbauan dengan logat bahasa Jawa. "Ayo rek nang Suroboyo wae pas Lebaran Idul Fitri. Duit gawe mbok'e ditransfer wae (Ayo di Surabaya saja. Uang untuk ibu ditransfer saja)," ucap talent dalam video itu. Dalam video parodi tersebut, terlihat juga anggota lantas yang melarang salah satu warga yang berniat untuk mudik. Intinya, petugas tersebut merasa kasihan terhadap keluarga di kampung. Terlebih, jika pemudik dari Surabaya pulang dengan membawa Corona. "Sakno wong tuamu lan mbahmu lak awakmu moleh gowo corona," kata anggota berpakaian polantas itu. Iptu Zainul Abidin mengatakan, video parodi tersebut bertujuan untuk memberikan imbauan sekaligus edukasi terhadap masyarakat. Terutama perantau yang selama ini tinggal di wilayah hukum Polsek Sukolilo. "Bukan melarang bertemu keluarga tapi alangkah baiknya kita tunda dulu demi keselamatan mereka yang ada di kampung. Ayo jadikan Surabaya sebagai kampung halaman, bebas corona jadi zona hijau," tegas Abidin.(fdn)

Sumber: