Jelang Ramadan, Polres Lumajang Gelar Apel Pasukan Operasi Keselamatan Semeru 2021
Lumajang, memorandum.co.id - Dalam rangka cipta kondisi kamseltibcarlantas menjelang bulan Ramadhan dan Idul Fitri 1442 H/2021 dalam pandemi covid-19, Polres Lumajang menggelar Apel Pasukan Operasi Keselamatan Semeru 2021 di halaman Mapolres Lumajang, Senin (12/4/2021). Kegiatan tersebut dipimpin oleh Wakapolres Lumajang Kompol Kristiyan Boerbel Martino dan diikuti oleh pejabat utama Polres Lumajang, anggota Polres Lumajang, anggota Kodim 0821 Lumajang serta anggota Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang. Dalam kegiatan tersebut, Wakapolres Lumajang membacakan amanat Kapolda Jawa Timur yang menyampaikan bahwa Operasi Keselamatan Semeru 2021 akan digelar selama 14 hari yaitu pada tanggal 12-25 April 2021 dengan mengedepankan tindakan Preemtif dan Preventiff serta penegakan hukum secara selektif prioritas. "Sasaran dari operasi ini masyarakat secara umum terutama masyarakat yang tidak mematuhi protokol kesehatan dan masyarakat yang tidak disiplin dalam berlalulintas serta masyarakat yang belum memahami tentang larangan mudik lebaran tahun 2021," kata Wakapolres Lumajang Kompol Kristiyan B. Martino. Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa apel gelar pasukan ini dilaksanakan untuk mengetahui sejauh mana kesiapan personel maupun sarana pendukung lainnya sehingga kegiatan operasi dapat berjalan dengan optimal dan berhasil sesuai dengan tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan khususnya dalam rangka mendukung kebijakan pemerintah terkait pencegahan penyebaran Covid-19 dan meningkatkan kesadaran serta kepatuhan masyarakat dalam berbagai aktifitas. "Saya menyampaikan ucapan terima kasih atas segala dedikasi dan semangat pengabdian saudara-saudara dalam melakukan tugas sampai dengan saat ini sehingga secara umum situasi sangat kondusif," ungkapnya. Kristiyan menghimbau kepada seluruh personel agar lebih meningkatkan penegakan prokes dimanapun berada mengingat bahwa sekarang masih dalam kondisi pandemi covid-19 dan setelah ini akan menghadapi rangkaian ibadah puasa sampai nanti idul fitri. "Tolong ditingkatkan lagi upaya preemtif dan preventif terkait prokes karena apabila kita mulai sekarang tidak tegas memberikan himbauan dan pengawasan maka setelah lebaran nanti kasus covid-19 akan meningkat," pungkasnya. (Fai)
Sumber: