Dukung Kebijakan Larangan Mudik, Polres Gresik Gelar Latpra Operasi Keselamatan Semeru

Dukung Kebijakan Larangan Mudik, Polres Gresik Gelar Latpra Operasi Keselamatan Semeru

Gresik, Memorandum.co.id - Pascaapel gelar pasukan, Polres Gresik gerak cepat melakukan Latihan Pra Operasi Keselamatan Semeru 2021 di Aula Sarja Arya Mako, Senin (12/4/2021). Latpra ini untuk mematangkan persiapan operasi yang bakal dilakukan selama dua pekan, 12-25 April 2021. Latihan pra operasi dipimpin Wakapolres Gresik, Kompol Eko Iskandar didampingi Kabag Ops Kompol Zaenal Arifin serta dihadiri Pejabat Utama, Kapolsek jajaran dan anggota Polres Gresik. Dalam arahannya Kompol Eko Iskandar mengatakan, operasi keselamatan semeru mengedepankan peran dan fungsi Sat Lantas. Dalam rangka cipta kondisi kamseltibcar selama ramadhan dan jelang idul fitri 1442 hijriah. "Operasi tahun ini sama dengan tahun sebelumnya karena masih pandemi covid-19. Sehingga tetap disertai penegakan protokol kesehatan dalam pelaksanaan kegiatan," kata mantan Kasat Lantas Polresta Sidoarjo itu. Meski demikian, pihaknya mewanti-wanti agar dalam operasi keselamatan semeru mengedepankan tindakan preemtif dan preventif. Memberikan imbauan tertib berlalu lintas serta disiplin protokol kesehatan dalam rangka memutus mata rantai penyebaran covid-19. Sementara itu, Kasat Intelkam Polres Gresik AKP M Syuhada menyebut operasi bakal digelar selama dua pekan atau 14 hari. Dimulai tanggal 12 hingga 25 April 2021. Ia memaparkan, saat ini ada larangan mudik oleh pemerintah pada tanggal 7-17 Mei 2021. Hal ini berimbas pada pengurangan moda transportasi. "Dengan adanya larangan tersebut maka kemungkinan pemudik akan pulang kampung sebelum tanggal tersebut. Sehingga perlu diantisipasi," katanya. Ia berpesan agar anggota yang melaksanakan pengaturan lalu lintas agar melaksanakan bodysystem. Hal ini mengantisipasi kejadian-kejadian yang tidak diinginkan. Untuk diketahui, Polres Gresik menerjunkan 78 personel. Ditambah personel dari TNI dan Dinas Perhubungan. Mereka akan menyukseskan operasi keselamatan semeru di lapangan. Adapun target operasi ini setidaknya ada tiga hal. Memutus mata rantai penyebaran covid-9, memastikan kamseltibcarlantas dan mencegah masyarakat mudik sesuai kebijakan pemerintah.(and/har)

Sumber: