Staf Keamanan dan Ketertiban Lapas Jember Jabat Kasubsi BKA Bapas Jember

Jember, Memorandum.co.id - Staf keamanan dan ketertiban Lapas Kelas IIA Jember pindah tugas sebagai Kepala Subseksi (Kasubsi) Bimbingan Klien Anak (BKA) di Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas II Jember. Kepala Bapas Kelas II Jember, Wahyu Andayati memimpin acara perkenalan pejabat eselon V dan pelepasan pegawai fungsional tertentu Eddy Rohman, yang mengisi kekosongan yang ditinggalkan pejabat sebelumnya dan diisi oleh Slamet Riyadi merangkap jabatan sebagai Kasubsi BKA dan kepala Urusan Tata usaha (KUTU). Mulai saat ini Kepala Subseksi Bimbingan klien Anak dijabat oleh Eddy Rohman, yang sebelumnya menjabat Kasubsi Tantip Kepala Sub Keamanan dan ketertiban Lapas Kelas IIA Jember. Acara dihadiri oleh Kepala Bapas Kelas II Jember, Wahyu Andayati dan Kalapas Kelas IIA Jember Yandi Suyandi diwakili oleh Andre Kasi keamanan dan ketertiban, serta jajaran jabatan fungsional Bapas Jember, serta beberapa perwakilan kelompok masyarakat peduli pemasyarakatan (Pokmas Kipas). "Tentunya saya berharap organisasinya jauh lebih baik lagi, ketika ada tambahan personil, dan pimpinan baru yang ada di Bapas Kelas II Jember bisa memberi warna baru serta memberi semangat baru, maupun memberi prestasi-prestasi yang baru," harap Kabapas kelas II Jember, Senin (29/3/2021). Selebihnya Wahyu Andayati berpesan, pejabat yang baru tentunya kalau orang baru, ketika masuk pasti mereka akan memiliki inovasi yang mereka bawa dengan pengalaman mereka bekerja sebelumnya. "Pesan khususnya segera belajar menyesuaikan diri dan segera menjalin sinergitas bersama aparatur sipil yang lain serta berkomunikasi dan koordinasi dengan kelompok masyarakat peduli pemasyarakatan (Pokmas Kipas)," pungkas Wahyu Andayati. Sementara pejabat baru Kepala Subseksi Bimbingan klien Anak dijabat oleh Eddy Rohman, Mengatakan ia siap menjalankan apa sudah menjadi program Kabapas kelas II Jember akan selalu siap untuk mendukung. "Saya sebagai orang yang baru bergabung di Bapas tentunya akan banyak belajar dan koordinasi dengan yang lain baik sama Stekeholder maupun dengan jejaring Pokmas Kipas," tandas Eddy Rohman. (edy)

Sumber: