Rem Blong, Tronton Hantam Dua Kendaraan

Rem Blong, Tronton Hantam Dua Kendaraan

Pasuruan, memorandum.co.id - Gegara rem blong, tronton menabrak dua kendaraan, yaitu truk boks dan minibus Daihatsu Xenia dari arah berlawanan tepatnya di Dusun Kademangan, Desa Kertosari, Kecamatan Purwosari, Kabupaten Pasuruan, Senin (22/2/2021). Informasinya, kecelakaan tersebut melibatkan tiga kendaraan yaitu, tronton W 8685 XD yang dikemudikan Rossandy Ady Irawan (26), warga Sampuri Karangpuri, Kecamatan Wonoayu, Kabupaten Sidoarjo; truk boks N 9151 EC, dikemudikan Nurushobah (32), warga Dusun Jetis, Desa Sangubanyu, Kecamatan Bawang, Kabupaten Batang; dan Daihatsu Xenia L 1891 RC dikemudikan Hendro Susanto (38), warga Jalan Wonorejo, Surabaya. Dari keterangan Tutut (22), warga setempat, bahwa  menuturkan, tronton bermuatan besi itu dari arah selatan menuju ke utara. Setibanya di TKP, tronton kehilangan kendali ke kanan dan menghantam truk boks yang bermuatan daging dan roti hingga terguling di tengah jalan. "Setelah menabrak truk boks, tronton masuk ke jalur berlawanan dan menabrak Xenia," ucap Tutut. Akibat kecelakaan tersebut, truk boks juga menghantam pagar besi dan kanopi rumah warga di tepi jalan, dan sempat menutup akses jalan Purwosari-Malang hinga 3KM. "Truk boks juga menabrak rumah depan warga dan mengalami kerusakan pada pagar, taman, dan Kanopi," ungkapnya. Sedangkan, sopir truk boks, Nurushobah (32), menjelaskan, dirinya dari arah Surabaya hendak ke Malang, sesampainya di TKP, tronton itu terlihat remnya blong hingga menabrak truknya. "Saya hanya berdua bersama kernet. Untung tidak apa-apa. Saya hanya luka lecet di bagian pelipis sebelah kanan," tuturnya. Sementara itu, Kanitlaka Satlantas Polres Pasuruan Iptu Marti menjelaskan, bahwa tronton mengalami kerusakan body depan sebelah kanan ringsek, dan truk boks mengalami body depan ringsek. Sedangkan minibus body depan pojok kanan ringsek. "Dari kecelakaan ini tidak ada korban jiwa, hanya pengemudi truk boks menderita lecet di bagian pelipis kanan dan tidak mau dibawa ke puskesmas," ujar Marti. (rul/fer)

Sumber: