Truk Muat Sengon Terguling di Probolinggo

Truk Muat Sengon Terguling di Probolinggo

Probolinggo, Memorandum.co.id - Kecelakaan di jalur menurun dan menikung daerah Malasan Wetan, Kecamatan Tegalsiwalan, Kabupaten Probolinggo kembali terjadi. Truk sarat muatan kayu sengon yang melebihi kapasitas angkut itu terguling, Selasa (5/01/2030) tengah malam. Tidak ada korban jiwa. Kenek dan sopir truk hanya luka lecet. Namun, satu mobil L300 Nopol P 1915 WK remuk. Peristiwa ini berawal dari truk yang melaju dari arah Lumajang menuju Kota Probolinggo. Sesampainya di selatan SPBU Malasan, truk itu terguling ke timur jalan akibat jalanan licin dan kondisi jalan miring. Kecelakaan tunggal itu terjadi sekitar pukul 23.30 WIB. Truk bernopol N 8070 US dikemudikan Candra (45) warga Desa Jatiroto, Kecamatan Sumberbaru, Kabupaten Jember. Truk berangkat dari Jember hendak mengirim kayu sengon ke Pasuruan. Menurut pengakuan pengemudi, truk terguling karena kondisi jalan licin dan juga miring. Ditambah beban kayu yang terlalu berat. Karena dia tidak mampu mengendalikan kemudi, akhirnya truk tersebut terguling dan muatan kayu tumpah di jalan. "Secara bersamaan dengan jatuhnya puluhan kayu itu, melintas mobil L300 Nopol P 1915 WK dari arah Kota Probolinggo menuju Lumajang, sehingga membuat bodi mobil rusak. Atas kejadian itu, menyebabkan kendaraan lainnya terhenti dan macet," kata Candra. Dalam perjalanan tadi, Candra mengaku kecepatannya tidak melebihi 40 km per jam. Namun, sesampai di jalur miring Malasan Wetan kondisinya licin. Salah satu pelintas jalan yang setiap hari lewat di jalur Malasan Wetan, Muktar Ali (21) warga Kelurahan Sumbertaman, Kecamatan Wonoasih, Kota Probolinggo, mengatakan dirinya mengetahui kejadian tersebut ketika hendak menjual barang dagangan ke pasar Lumajang. "Kejadiannya sekira pukul 23.30 WIB. Saya mau lewat jalan ini kok macet, ternyata ada truk terguling. Barusan saja sekitar 10 menit. Memang saya sering lewat jalan ini untuk jual tempe," pungkasnya.(mhd)

Sumber: