Masa Pandemi, KONI Surabaya Pertahankan Prestasi Atlet
Surabaya, memorandum.co.id - Prestasi atlet Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Surabaya tetap bertahan meskipun di tengah situasi pandemi Covid-19 yang telah mengguncang banyak aspek, sektor dan kegiatan di Indonesia, bahkan seluruh dunia. Ketua Umum KONI Surabaya, Hoslih Abdullah mengatakan, kegiatan pembinaan prestasi olahraga di Surabaya ini dihentikan untuk sementara demi mencegah penyebaran dan timbulnya kluster baru. Namun, bukan berarti hal tersebut menjadi batu sandungan bagi KONI Surabaya untuk berhenti memberikan stimulus dan semangat positif bagi para atlit, pelatih dan Cabang Olahraga (Cabor). “Tentunya kita selalu mencari solusi, jadi kita mementingkan keselamatan jiwa dari atlit, pelatih maupun pelaku olahraga. Memang harus berhenti, tapi tidak pada semua kegiatan. Kemarin saja kita melakukan bakti sosial sempat ditengah pandemi covid dengan berbagai resikonya, dan itupun kita galang dari para pengurus KONI dan ketua Cabor,” ungkap Hoslih, Rabu (16/12). Di tengah pandemi ini, KONI Surabaya menerima atlet jalur prestasi. Masih kata Hoslih, tim KONI rela bekerja lembur pada seleksi ini hingga baru pulang pukul 00.00 WIB. “Ini pengabdian-pengabdian KONI yang barangkali tidak semua orang tahu. Semua ini dapat terlaksana karena kebersamaan, gotong royong dan selalu mengedepankan kekeluargaan, dan ini merupakan ciri khas arek-arek Suroboyo,” ujarnya. Selain itu, keberhasilan pembinaan terhadap 47 Cabor anggota KONI Surabaya membuahkan prestasi di tingkat daerah, Nasional, bahkan Internasional. Pasalnya, keberhasilan ini tak lepas dari dukungan dari Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini melalui Dinas Kepemudaan dan Olahraga secara terus menerus. KONI Surabaya juga akan menggelar Malam Anugerah Olahraga KONI Surabaya tahun 2020 pada 22 Desember mendatang. Bertempat di Garden Palace Surabaya, KONI Surabaya akan memberikan penghargaan dalam bentuk yang masih dirahasiakan. “Mungkin bisa saja berbentuk uang tunai meskipun nilainya kita belum tahu. Tapi ini adalah sebuah bentuk penghargaan dari KONI Surabaya, pada para atlet, pelatih dan cabang olahraga,” kata Hoslih. Ia juga menilai bahwa respon dari Cabor saat KONI mengadakan rapat anggota bersama pada tanggal 28 November 2020 lalu sangatlah positif dan disambut dengan antusias. Pada rapat tersebut, KONI Surabaya menyampaikan semua program kerja, baik itu yang sudah dilakukan tahun ini maupun yang akan datang. “Intinya kita bisa bekerja sama untuk meningkatkan prestasi maupun olahraga di kota surabaya. Semua itu tidak luput dari dukungan wali kota Surabaya, melalui Dinas Kepemudaan dan Olahraga. Dukungan itu berupa alokasi anggaran, yang peruntukkannya pada cabor pengelolanya ada di dispora yang merekomendasi KONI kota Surabaya,” pungkas Hoslih. Hoslih Abdullah menambahkan, untuk membangkitkan kembali kegiatan pembinaan KONI Surabaya, Dispora Surabaya akan menggelar Webinar pada Kamis (17/12) dengan seluruh Cabor, KONI dan Unesa untuk merumuskan protokol kesehatan khusus untuk Puslatcab kota Surabaya, yang akan dipersiapkan pada tahun 2022. (mg1)
Sumber: