Bawaslu Ponorogo dan Forkopimda Gelar Rakor Persiapan Pengawasan Pilkada

Ponorogo, memorandum.co.id - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Ponorogo menggelar rapat koordinasi Sinergitas Persiapan Pengawasan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Ponorogo  2020 di  Hotel Gajah Mada, Sabtu (5/12). Dalam kegiatan tersebut dihadiri  Plt Bupati Ponorogo  Soedjarno, Kapolres Ponorogo AKBP Mochamad Nur Azis, Dandim 0802 Ponorogo Letkol Inf Sigit Sugiharto, kapolsek jajaran Polres Ponorogo, danramil  jajaran Kodim 0802 Ponorogo, komisioner Bawaslu Ponorogo, panwascam. "Pada dasarnya bawaslu akan mengupayakan adanya sinergitas dalam pengawasan Pilkada Kabupaten Ponorogo 2020. Ada 2.080 PTPS yang telah terbentuk.  26-2 Desember 2020 telah dilaksanakan kegiatan rapid test. Ada yang dinyatakan reaktif ada pula yang positif. PTPS yang positif Covid -19 akan diadakan pergantian, "kata Ketua Bawaslu Ponorogo Muh. Syaifulloh. Muh Syaifulloh menambahkan, tanggal 6-8 Desember 2020 memasuki masa tenang tidak diperbolehkan adanya kegiatan yang berhubungan dengan kegiatan kampanye. Dan pihaknya berharap jangan sampai dimasa tenang sampai dengan hari H tidak ada money politik. "Dan diharapkan pihak Kepolisian dan TNI ikut membantu melaksanakan patroli untuk menjaga keamanan Pilkada Kabupaten Ponorgo 2020. Dan Minggu, 6 Desember 2020 akan dilaksanakan apel bersama dilanjutkan patroli skala besar tujuan nya adalah untuk menertibkan Kabupaten Ponorogo dari alat peraga kampanye, " imbuh Muh Syaifulloh. Plt Bupati Ponorogo Soedjarno menyampaikan, bahwa sasana Pilkada Kabupaten Ponorogo tahun 2020 ini, semakin memanas dikarenakan semakin dekatnya hari H pemilihan atau pencoblosan. "Untuk itu, perlunya apel bersama dan patroli skala besar untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat disaat tahapan masa tenang. Dan diharapkan Bawaslu Ponorogo netral dalam Pilkada Kabupaten Ponorogo ini. Terkait dengan lonjakan kasus Covid-19 di Ponorogo, agar undangan yang hadir hari ini senantiasa mengingatkan dan mengarahkan baik kepada masyakat maupun kepada panitia oemilihan suara agar selalu mematuhi protokol Covid 19, " beber Soedjarno. Sementara itu, Kapolres Ponorogo AKBP Mochamad Nur Azis mengatakan, bahwa pihaknya berharap kegiatan tahapan Pilkada Kabupaten Ponorogo 2020 berjalan aman lancar terkendali serta kondusif. Polres Ponorogo dan satwil jajaran pelaksana pengamanan pilkada dengan Instansi terkait dan mitra Kamtibmas saat ini melaksanakan Oprasi Kepolisian Mantap Praja Semeru 2020 yang disesuaikan dengan protokol kesehatan dalam rangka pencegahan penyebaran  Covid-19. Kerawanan masa tenang mobilisasi dengan intimidasi dan politik uang, pelanggaran alat peraga, upaya mempengaruhi untuk golput. Sedangkan kerawanan saat pungut suara soal bencana alam, intimidasi dan aniaya, pengrusakan dan pembakaran, alah gunakan hak pilih dan penyebaran Covid-19. "Dari 2.080 TPS ada 1 TPS rawan yakni di lapas. Untuk itu, tngkatkan patroli dialogis, lakukan deteksi dini dan deteksi aksi, menghimbau masayarakat agar selalu patuh dengan protokol kesehatan Covid-19, dan TNI-Polri serta ASN harus netral dalam pilkada, "papar AKBP Mochamad Nur Azis. Pada kegiatan tersebut juga dilakukan penandatangan MOU Sinergitas Persiapan Pengawasan Pada Pemilihan Bupati Dan Wakil Bupati Ponorogo tahun 2020. (sul/mt/udi)

Sumber: