Hujan Lebat Disertai Angin Robohkan Pohon

Hujan Lebat Disertai Angin Robohkan Pohon

Bangkalan, Memorandum.co.id - Deretan pohon besar tumbang malang-melintang di sekitar ruas jalan akses Jembatan Suramadu sisi Madura di Kecamatan Burneh. Itu terjadi saat hujan lebat disertai angin kencang, Sabtu (21/11) sekitar pukul 12.30, mengguyur Kabupaten Bangkalan. Tak ada korban jiwa dalam musibah ini. Hanya saja, ruas jalan sepanjang  14 km yang membentang dari Kecamatan Labang hingga Kecamatan Burneh, itu sempat dilanda kemacetan arus lalu-lintas. Hampir tiga jam lamanya, deretan panjang kendaraan roda dua dan empat, baik dari arah Madura maupun Surabaya, sempat berdesakan di kawasan padat arus lalu-lintas itu. “Sekitar pukul 15.00, kemacetan baru terurai merayap, setelah aparat  gabungan dari Polres, Polsek, Kodim 0829, Koramil, BPBD, serta puluhan warga pemilik warung dan toko di sekitar lokasi musibah, berjibaku mengevakuasi pohon yang bertumbangan,” kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat, Rizal Morris. Dijelaskan, sekitar pukul 12.30,  guyuran hujan lebat disertai tiupan angin kencang menerpa sebagian wilayah Kabupaten Bangkalan. Termasuk di sepanjang ruas jalan akses Jembatan Suramadu sisi Madura di Kecamatan Burneh. Sedikitnya enam pohon besar dan belasan pohon kecil yang berderet di area penyekat bagian tengah jalan kembar itu tumbang. “Musibah dadakan itu sempat menjadi problem karena semua pohon yang roboh melintang di tengah jalan, sekaligus menjadi penghambat laju arus lalu-lintas. Akibatnya ya terjadilah kemacetan itu,” tandas Rizal. Rizal menambahkan, jauh hari sebelum puncak musim hujan, Pemkab melalui apel siaga darurat bencana hydrometreologi,Jumat (23/10) lalu, sudah mengimbau agar seluruh warga mulai awas dan waspada terhadap ancaman bencana banjir bandang, hujan lebat disertai petir, angin puting beliung dan tanah longsor. ”Alhamdulillah, aparat cukup tanggap dan sigap. Termasuk mengatasi musibah pohon tumbang di jalan akses Jembatan Jembatan Suramadu sisi Madura Sabtu siang,” pungkas Rizal Morris. (ras).  

Sumber: