Dukung Korban Bencana, BNPB Pamerkan Produk UMKM
Malang, Memorandum.co id - Badan Nasional Penangggulangan Bencana (BNBP) memberikan dukungan pemasaran (duksar) kepada masyarakat terdampak bencana. Bencana dimaksud adalah bencana alam dan Covid-19. Bentuk dukungan berupa mempublikasikan lewat ajang expo hasil kegiatan rehabilitasi dan rekonstruksi. Mengingat, hal itu bisa meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat. "Produk-produk yang dipamerkan dari UMKM adalah hasil pemulihan ekonomi kelompok masyarakat terdampak bencana di beberapa daerah di Indonesia," terang M. Rifai, Deputi Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi BNPB saat Duksar BNPB dalam events Malang ITT 2020, pameran produk unggulan, perdagangan, investasi dan pariwisata, di Malang Town Square, Kota Malang, Sabtu (7/11/2020). Ia melanjutkan, kondisi pandemi Covid-19, memang berdampak besar, termasuk pembatasan kegiatan masyarakat. Tentunya sebagai pencegahan penyebaran virus corona. Namun hal itu, tidak boleh menyurutkan semangat. Namun justru dapat menjadi momentum kebangkitan dengan semangat. “Kita harus tangguh melawan Covid-19, sehingga kesehatan pulih dan Ekonomi Bangkit. Salah satunya dengan dukungan pemasaran. Merupakan hasil pendampingan pada Kelompok terdampak bencana," lanjutnya. Produk yang.dipamerkan dalam expo di Malang, dari berbagai daerah. Mulai Lombok (Nusa Tenggara Barat), Malang (Jawa Timur), Sukoharjo (Jawa Tengah), Banjarnegara dan Garut (Jawa Barat), Pekanbaru (Riau), Sinabung (Sumatera Utara) dan Sentani (Papua). Tujuannya adalah mempromosikan dan mengenalkan produk kelompok masyarakat yang terdampak sehingga dapat meningkatkan penjualan dan pendapatan. Beberapa produk dari UMKM berupa, kopi santong, madu trigona, tenun desa Karangbajo, coklat desa Genggelang dan mete desa Gumantar. Sementara dari Lombok Timur, kopi Kembang Kuning, tenun Sembalun, bawang hitam (black garlic) Sembalun, usaha mete desa Sugian dan desa Bilog Petung serta beberapa produk lainya. (edr)
Sumber: