Antisipasi Rusuh Unjuk Rasa Hari ini, Batu Jalanan Surabaya Dibersihkan

Antisipasi Rusuh Unjuk Rasa Hari ini, Batu Jalanan Surabaya Dibersihkan

Surabaya, memorandum.co.id - Hari ini, (Selasa, 27/10), akan ada unjuk rasa yang melibatkan 15 ribu buruh di Kantor Gubernur Jatim, Jalan Pahlawan. Untuk mengantisipasi terjadinya sesuatu yang tak diinginkan, batu-batu di sepanjang Jalan Pahlawan - Tembaan hingga Kramat Gantung dibersihkan. Kepala Bagian Humas Pemkot Surabaya, Febriadhitya Prajatara mengatakan, pembersihan batu itu dilakukan Wali Kota Risma  bersama jajaran, Senin (26/10) petang. Berbekal karung, keranjang rotan dan sapu, pihaknya mengumpulkan batu-batuan mulai dari kerikil-kerikil hingga batu besar. Tidak itu saja, masih lanjut dia, dipasang barier di depan pintu masuk Tugu Pahlawan.  Dishub  memasang lampu sorot di beberapa titik lokasi trotoar. "Sedikitnya ada tambahan tiga lampu sorot di lokasi yang dipasang supaya lebih terang," ujarnya. "Jumlah satgas yang kita kerahkan sekitar 100 orang. Kita benar-benar berusaha semaksimal mungkin untuk menjaga Surabaya," ungkapnya. Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau (DKRTH) Surabaya, Anna Fajriatin menambahkan, jumlah batu-batuan yang terkumpul sejak sore tadi sebanyak 1,5 dump truk. Bahkan, kerja bakti bersih-bersih batu juga dilakukan di sepanjang Jalan Kemayoran hingga ke arah Pasar Turi. “Hasilnya dua dump truk,” kata Anna. Sementara itu Wali Kota Risma  berpesan kepada buruh dan elemen lain  yang hari ini berdemo agar turut serta menjaga keamanan dan kondusifitas kota. Silahkan menyampaikan aspirasi di Kota Surabaya namun jangan sampai merusak fasilitas umum apalagi merugikan warga lainnya. "Mudah-mudahan para pendemo juga mendengarkan bahwa apa yang ada di Surabaya, dibangun dengan susah payah dan dibayar mulai dari si miskin dan si kaya. Tolong jaga kota kami, jangan rusak kota kami," pungkasnya. (udi)

Sumber: