Setahun Buron, Bandit Curanmor Disergap

Setahun Buron, Bandit Curanmor Disergap

SURABAYA - Setahun lalu mencuri motor di depan Indomaret Jalan Kenjeran, aksi pencurian motor yang dilakukan Rofik alias Tuweh (23), bandit asal Galis, Bangkalan, terungkap berkat rekaman CCTV yang diunggah ke youtube. Berbekal petunjuk wajah tersangka, polisi berhasil menangkapnya saat mencari sasaran di Jalan Rangkah. Kapolsek Bubutan AKP Christoper Adhika Lebang mengungkapkan, aksi pencurian yang dilakukan Rofik di depan Indomaret pada Desember 2018 lalu, sekitar pukul 21.15. Ia tidak sendiri, melainkan bersama rekannya berinisial HL, yang kini ditetapkan DPO oleh polisi. Keduanya berangkat dari Madura berboncengan mengendarai Honda Beat mencari sasaran di Surabaya. Sesampai di depan Indomaret Jalan Kenjeran, keduanya melihat Honda Beat L 2128 TV milik Ustinah, terparkir di sana. Kondisi sepi, bergegas Rofik turun dari motor dan mencuri motor itu setelah merusak kunci stir memakai kunci T. "Setelah berhasil, tersangka (Rofik, red) langsung membawanya ke Madura melintas di Jembatan Suramadu, sedangkan HL mengikuti dari belakang," kata Christoper, Rabu (10/4). Setahun berlalu, Rofik, rencananya kembali beraksi dengan mengendarai motor Honda Beat M 3449 HP. Ditemani rekannya, Rofik berkeliling mencari sasaran di Jalan Sidotopo, Jalan Kedung Mangu, dan di Jalan Rangkah. Gerak-gerik keduanya membuat curiga anggota reskrim Polsek Bubutan yang sedang patroli di wilayah tersebut dan menangkapnya. Saat digeledah, di jok motor Rofik ditemukan barang bukti 1 kunci T, 2 buah anak kunci, 1 buah kunci magnet, dan 1 kunci palsu. Hanya saja, rekan yang mendampingi Rofik tidak terbukti karena sekadar diajak. "Saat kami interogasi, ternyata Rofik mengaku pernah mencuri motor di depan Indomaret Jalan Kenjeran dan aksinya terekam CCTV yang telah beredar di youtube. Kasusnya sudah dilaporkan korban ke Polsek Mulyorejo," ungkap mantan Kasatlantas Polres Batu ini. Kepada petugas, Rofik mengaku baru kali pertama mencuri motor. Motor hasil pencurian di depan Indomaret di Jalan Kenjeran itu sudah dijual seharga Rp 4 juta. "Hasilnya dibagi berdua dengan HL dan sudah habis untuk kebutuhan hidup," ucap Rofik. (rio/nov)

Sumber: