Pembakar Alphard Via Vallen Peragakan 21 Adegan dengan Tersenyum

Pembakar Alphard Via Vallen Peragakan 21 Adegan dengan Tersenyum

Sidoarjo, memorandum.co.id - Sesekali Vije, tersangka pembakar mobil mewah Toyota Alphard milik pedangdut Via Vallen tersenyum. Pria asal Medan itu memeragakan 21 adegan disaksikan penyidik Polresta Sidoarjo dan Polsek Tanggulangin. Selain dari Kepolisian, rekonstruksi itu juga dihadiri jaksa penuntut umum (JPU), pengacara tersangka serta keluarga korban pembakaran mobil di gang rumah Via Vallen. Adegan itu diperagakan di sekitar mobil Toyota Alphard W 1 VV yang masih terlihat hangus bekas terbakar itu. Reka ulang dalam aksi pembakaran yang sempat terekam kamera CCTV, tersangka membawa botol air mineral berisi bahan bakar (bensin). "Ada 21 adegan yang diperagakan tersangka. Awal tersangka ini datang menaiki kendaraan ojek hingga turun dan mondar-mandir di depan rumah Via Vallen. Setelah itu membakar mobil Toyota Alphard," ujar JPU Kejari Sidoarjo, Rabu (26/08/20). Sementara itu, Mella, adik kandung Via Vallen mengaku sangat kecewa berat dan menyesalkan tingkah laku tersangka. Alasannya, tersangka memeragakan 21 adegan aksi pembakaran itu dengan tersenyum, seperti tanpa ada rasa bersalah atau menyesal. "Kami (keluarga) sangat kesal dan gemas karena mobil yang dibakar tersangka hasil kerja keras kakak (Via Vallen)," paparnya. Selain itu, Mella mewanti-wanti agar kasus pembakaran itu tidak terulang lagi. Bahkan, menjadi pembelajaran tersendiri bagi keluarga Via Vallen ke depan agar lebih ekstra hati-hati. "Soal tuntutan hukuman, kami (keluarga) sepenuhnya menyerahkan kepada pihak berwajib. Kami berharap tersangka mendapat hukuman yang tepat sesuai perbuatannya," ujarnya. Saat ini pihak keluarga maupun Via Vallen bakal lebih ekstra berhati-hati, terutama untuk keamanan. Apalagi, sebelumnya Via Vallen selalu berpikiran positif dan tidak berpikiran negatif kepada orang yang tidak suka. "Sejak peristiwa (pembakaran) itu beberapa fans berkunjung ke rumah. Banyak yang datang dari luar Jawa. Tapi pihak keluarga masih trauma," pungkasnya. (ags/jok/fer)

Sumber: