Kapolres Lamongan Gowes Tangguh Semeru
Lamongan, memorandum.co.id - Kapolres Lamongan AKBP Harun bersama dan forkopimda menggelar Gowes Tangguh Semeru guna menjaga kesehatan dan kebugaran, Sabtu (18/7) pagi. Gowes Tangguh Semeru ini juga diikuti peserta dari komunitas sepeda road bike, sepeda MTB, sepeda seli, sepeda minion, dan sepeda kuno. Bupati Lamongan H Fadeli menegaskan akan terus melakukan sosialisasi ke masyarakat agar bisa menjadi tangguh dalam menghadapi pandemi Covid-19. “Saat ini bersepeda menjadi tren di dunia maka dari itu untuk mencegah penyebaran Covid-19 olahraga bersepeda ini harus menjaga jarak. Semoga gowes tangguh ini bisa menjadi contoh bagi masyarakat Lamongan dalam bersepada dengan menjaga jarak,” ujar Fadeli. Fadeli juga mengucapkan terima kasih kepada Dandim 0812 dan Kapolres Lamongan yang terus berupaya untuk mengedukasi masyarakat tentang pencegahan Covid-19 di Kota Lamongan. Fadeli menyebut, saat ini tren masyarakat yang terjangkit Covid-19 sudah menurun bahkan telah menjadi zona oranye. Senada, Kapolres Harun berharap melalui olahraga untuk meningkatkan imun tubuh, masyarakat juga tetap memperhatikan protokol kesehatan. "Tetap jaga jarak, gunakan masker, dan jangan lupa selalu cuci tangan dengan air mengalir," pinta Harun. Gowes Tangguh Semeru ini melalui rute mulai dari depan pendopo lokatantra - Jalan Lamongrejo - Jalan KHA Dahlan - Jalan Sunan Drajad – Jalan Raya Mantup, dan finish di lapangan tembak Desa Jotosanur. Setibanya di tempat finish lapangan tembak Desa Jotosanur, forkopimda melaksanakan penanaman pohon khas Lamongan seperti Kayu putih dan pohon mahoni di sisi kolam ikan ketahanan pangan Kodim 0812 Lamongan. Setelah itu, forkopimda menuju kolam ikan ketahanan pangan milik Kodim 0812 untuk menebar benih ikan tombro, dan panen ikan lele. Forkopimda juga mengecek lapangan tembak serta memasukkan burung puter dalam sangkar yang menandakan bahwa burung puter tersebut merupakan burung khas Lamongan yang saat ini terancam punah.(har/tyo)
Sumber: