Polres Tulungagung Salurkan Bantuan dari Polri dan Kementrian Pariwisata

Polres Tulungagung Salurkan Bantuan dari Polri dan Kementrian Pariwisata

Tulungagung, memorandum.co.id - Bertempat di Gor Lembu Peteng, puluhan anggota Polres Tulungagung dari perwakilan polsek jajaran mengikuti apel pembagian sembako, yang dilaksanakan secara sederhana, dipimpin langsung Kapolres AKBP Eva Guna Pandia. Berdasarkan data Polres Tulungagung, sembako yang disalurkan kepada penerima kali ini berupa beras dengan total 10 ton dari Kapolri. Kemudian ada sembako berisi beras, minyak goreng, gula, kecap, sarden dan beberapa kebutuhan lainnya dari Kementerian Pariwisata sebanyak 608 paket. Di hadapan peserta apel, AKBP Pandia mengatakan, beras dan paket sembako ini harus diberikan kepada penerima yang tidak mampu dan terdampak korona, serta belum masuk dalam daftar penerima bantuan pemerintah. “Jangan sampai salah sasaran, paket sembako ini untuk warga membutuhkan yang belum masuk dalam daftar penerima bantuan dari pemerintah,” ujarnya, kemarin. Pandia meminta, bhabinkamtibmas aktif berkoordinasi dengan pihak desa untuk menyeleksi dan mendata warga mana saja di wilayahnya yang berhak mendapatkan bantuan, namun belum masuk ke dalam penerima bantuan yang selama ini sudah disalurkan oleh pemerintah. “Datanya sudah ada, tinggal kita salurkan. Saya juga perintahkan bhabinkamtibmas aktif berkoordinasi dengan desa untuk masalah pendataan ini,” terang mantan Kasatlantas Polrestabes Surabaya ini. Pandia menjelaskan, pencairan beras dari Kapolri ini merupakan gelombang pertama. Dan dijadwalkan bulan depan ada pencairan tahap kedua bagi warga Tulungagung yang membutuhkan. “Ini baru tahap pertama, jadwalnya akan ada dua kali pencairan. Kemungkinan bulan depan,” ungkap Pandia. Sementara itu, Kabid Pengembangan Wisata Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Tulungagug, Heru Junianto mengatakan, bantuan yang disiapkan merupakan paket sembako untuk pelaku usaha pariwisata yang terdampak corona. Seperti pekerja hotel, restoran, kemudian tempat wisata dan beberapa lainnya. “Sasaran kita ini pengusaha jasa pariwisata, seperti hotel, restoran kemudian tempat wisata dan lain-lain,” tutur dia. Pihaknya berharap paket sembako tersebut bisa meringankan beban penerima di tengah pandemi corona yang terjadi saat ini. (fir/mad/gus)

Sumber: