Dari 31 Kecamatan di Jember, 20 Kecamatan Kategori Zona Merah

Jember, Memorandum.co.id - Jumlah pasien positif Covid-19 di Kabupaten Jember tercatat 28 orang, tersebar di 20 Kecamatan. Selain itu, tercatat juga 163 pasien dalam pengawasan (PDP) sedangkan orang dalam resiko (ODR) sebanyak 1.131 orang, sementara orang dalam pemantauan (ODP) 261 orang. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Jember sebagai juru bicara Gugus Tugas Penanganan Covid -19, Gatot Triyono menyampaikan, dari 31 Kecamatan 20 masuk katagori zona merah. "Dari 28 positif 6 pasien yang dinyatakan sembuh dan 20 pasien masih dalam perawatan sedangkan yang terkonfirmasi meninggal dunia ada 3 orang yakni 1 warga Patrang dan Kencong sedangkan 1 adalah pendatang," terangnya Sementara itu, dari 20 kecamatan yang masuk kategori zona merah, ada tiga kecamatan yang paling banyak terpapar virus Corona, yakni  Kecamatan Kaliwates, Kecamatan Ledokombo dan kecamatan Jombang. " Untuk Kecamatan Kaliwates sendiri ada 3 pasien positif, sedangkan untuk Ledokombo ada 3 dan Kecamatan Jombang 3 pasien positif ." jelas mantan Camat Kaliwates. Kemudian 11 kecamatan yang bertahan atau tidak ada warganya yang positif Corona, sambung Gatot, yakni Kecamatan Bangsalsari, Jenggawah, Mayang, Mumbulsari, Pakusari, Panti, Rambipuji, Semboro, Silo, Umbulsari dan Kecamatan Wuluhan. " Untuk kecamatan dan desa yang belum ada terpapar diharapkan agar tetap waspada dan selalu ikuti anjuran pemerintah, dan proaktif untuk melaporkan perkembangan diwilayahnya paska lebaran agar cepat terdeteksi lebih awal sehingga terus bertahan tidak ada yang positif," harap Gatot. Berikut data 25 desa terbanyak ODR yakni, Desa Balung kulon 51, Barung lor 49, Balung kulon, Semboro 48, Randuagung 44, Nogosari 43, Paleran 41, Pontang 35, Tegalwangi 34, Tembok Rejo 29, Mangaran 26, Pancakarya 25, Gunung Malang 24, Rambipuji 22, desa Sumberlesung, Andongsari, Plalangan 21 Sidomekar 20, Kalisat 18, Kaliwinning 16, Ajung dan Suko Jember 15, Sumber kalong, Dukuh Dempok, Padomasan dan Ambulu masing-masing 14 orang. Sedangkan 42 Desa/Kelurahan bebas dari ODR, dan ODP, serta PDP maupun OTG covid-19 Desa sebagai berikut desa Menampu, Curahnongko, Sido Mulyo, Mulyo Rejo, Harjo Mulyo, Mrawan, Seputih, Sidomukti, Tegalwaru, Karangduren, Curahlele, Gadingrejo Sukoreno, Mundurejo, Jambesari, Jamintoro, Rowotengah, Karang Bayat, Manggisan, Badean, Petung Curahkalong, Kemiri, Dukuh Mencek, Jubung, Kemuning Lor, Kamal, Patemon, Patempuran, Sumber Ketempa, sebanen, Sumberanget, Karang Paiton Slateng, Jambearum, Sukowono, Sumberwaru, Sukorejo, Arjasa, Dawuan, Sukowiryo, Jimerto. Gatot berharap agar masyarakat khususnya yang sudah diidentifikasi wilayahnya terdapat pasien positif agar lebih berhati-hati, terapkan physical distancing. "Tetap disiplin dalam mencuci tangan, bersalaman tanpa bersentuhan, menggunakan masker dan protokol kesehatan dan lainnya adalah kunci menangkal penyebaran covid 19." pungkasnya (edy/gus)

Sumber: