PWI Trenggalek Gandeng CKA Grup Buka Puasa dan Berbagi

PWI Trenggalek Gandeng CKA Grup Buka Puasa dan Berbagi

Trenggalek, memorandum.co.id - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Trenggalek gelar kegiatan buka puasa bersama dan peduli berbagi sesama anggota bertempat di kantor PWI Trenggalek Jalan Kanjeng Jimat Kelurahan Surodakan, Selasa,(19/5) sore. Kegiatan yang digelar bersama Cipta Karya Abadi (CKA) Grup perwakilan Trenggalek ini lebih mengedepankan silaturahmi sesama anggota pasca kesibukan yang meningkat dalam kegiatan jurnalistiknya saat pandemi covid-19 datang di Bulan Pebruari yang lalu. Ahmad Yulis Satriaji, Ketua PWI Trenggalek menuturkan, saat pandemi hadir di Trenggalek bersamaan dengan kebijakan pemerintah setempat yang menuai banyak program sehingga anggota PWI disibukkan dengan peliputan baik door stop maupun melalui virtual. “Sehari kita bisa bikin 3-4 berita karena dinamika covid ini tinggi,”ucapnya. Hal ini membuat komunikasi antar anggota dan pengurus kian jarang dilakukan yang pada akhirnya kantor sekretariat pun jarang terjamah oleh pengurus. “Semua pada repot sendiri karena jadwal liputan yang padat,”tuturnya. Misal, sebut Yul,i pagi sudah ada wartawan yang di chek poin, siang ada rapat di DPRD setempat membahas masalah corona dan malamnya ada rilis dari bupati juga tentang corona. “Ini yang kemudian ada gagasan jelang lebaran ini kita manfaatkan untuk kumpul kembali di kantor,”tandasnya. Sedangkan acara yang dikemas dengan berbuka takjil bersama, Yuli menegaskan secara normatif pihaknya menghormati bulan suci Ramadan. “Kita membatalkan puasa dengan anggota dan pengurus,”tambahnya. Untuk pihak CKA Grup perwakilan Trenggalek, S Akbar Abas secara terang-terangan kedatangannya merupakan bentuk kepedulian terhadap jurnalis di Trenggalek. “Mewakili Ibunda H Moch Nur Arifin, yang menjadi pimpinan kami, kita haturkan bingkisan sembako untuk sekadar berbagi,”ungkapnya. Mantan Ketua DPRD Kabupaten Trenggalek ini menambahkan, apabila bertugas, pihaknya berpesan agar wartawan juga mentaati protokol kesehatan yang diberlakukan pemerintah. “Jaga kesehatan, jaga jarak, bersihkan tangan dan hindari kontak langsung dengan pasien positif,”pintanya. Abas juga mendoakan agar wartawan selalu dilindungi dari ancaman virus corona walau selalu bertugas meliput perkembangan kasus bencana kesehatan itu. “Waspada jangan ceroboh, lindungi dan sayangi diri anda dan keluarga,”pungkas Abas. (uja/gus)

Sumber: