Kapolres Malang Simulasi TFG Hadapi Penerapan PSBB
Malang, Memorandum.co.id - Untuk menjaga stabilitas kamtibmas selama pelaksanaan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar), Kapolres Malang, AKBP Hendri Umar memaparkan simulasi TFG (Techtical Flor Game) di Pendopo Agung Kabupaten Malang, Kamis (14/5). Hadir dalam kegiatan ini Kapolres Malang AKBP Hendri Umar, Bupati Malang HM Sanusi, Dandim 0818 Kabupaten Malang Letkol Inf Ferry Muzawwad, Ketua BPBD Kabupaten Malang Bambang Istiawan, Kepala Dinkes Kabupaten Malang dr Arbani. Kapolres mengatakan, dalam pelaksanaan PSBB tersebut diharapkan semua yang bertugas memahami yang menjadi tanggungjawabnya. “Saat penerapan PSBB setiap gugus tugas atau tim sudah paham atas tugas kerja masing-masing,” ujarnya. Untuk mengoptimalkan ini dibentuk tim kecil antara lain tim strong point, tim penyuluhan, tim penyemprotan, tim covid hunter, tim Jaring Pengamanan Sosial, dan tim cipta kondisi. Disampaikan Kapolres, pendirian pos chek point di wilayah Kabupaten Malang sebanyak 6 lokasi di jalur protokol. Yaitu yang berbatasan dengan Kabupaten Pasuruan, Lumajang dan Kabupaten Blitar. Serta 4 loaksi lain untuk jalan alternatif. “Check point ini untuk mengantisipasi warga Kabupaten Malang yang masuk melalui jalan-jalan alternatif dari luar wilayah Kabupaten Malang,” jelas Hendri Umar seraya menyebutkan sebanyka 299 titik check point mandiri didirikan oleh desa di wilayah Kabupaten Malang. Sementara itu, Kasubbag Humas Polres Malang, Ipda Nining Husumawati menyampaikan, saat ini sedang dilakukan persiapan untuk PSBB. “Ini agar penanganan Covid-19 di Kabupaten Malang berlangsung optimal,” tuturnya. (*/ari)
Sumber: