Dua Remaja Bersenjata Tajam Hendak Tawuran di Jalan Bulaksari Diamankan Polisi

SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Aparat kepolisian berhasil menggagalkan rencana tawuran yang melibatkan dua kelompok remaja di Jalan Bulaksari.

Dua remaja pria diamankan beserta barang bukti berupa dua senjata tajam, yakni sebilah celurit dan sebuah cocok bebek (corbek). Keduanya telah mengakui hendak melakukan aksi tawuran di lokasi tersebut..

BACA JUGA:Patroli Intensif Polsek Semampir Pastikan Wisata Religi Sunan Ampel Tetap Kondusif

Mini Kidi--

Kapolsek Semampir, AKP Hery Iswanto, melalui Kasi Humas Polres Pelabuhan Tanjung Perak, Iptu Suroto mengatakan, pengungkapan peristiwa ini bermula dari informasi masyarakat. 

"Kami mendapat laporan mengenai tiga remaja yang berboncengan tiga mengendarai sepeda motor menuju Jalan Bulaksari, diduga hendak melakukan tawuran pada siang hari," ujar Iptu Suroto, Sabtu 10 Mei 2025.

BACA JUGA:Hendak Tawuran di Ngagel, Tim Jogoboyo Amankan 3 Remaja Kelompok Gangster

Menindaklanjuti laporan tersebut, petugas dari Polsek Semampir segera menuju lokasi sekitar pukul 10.00. "Anggota kami bersama warga sekitar langsung mengamankan mereka," tambah Suroto.

Dari hasil interogasi, dua remaja yang diamankan berinisial ME, 14 tahun, dan FP, 16 tahun. Keduanya merupakan warga Semampir.

Mereka mengaku berangkat bersama satu rekan lainnya yang berhasil melarikan diri dengan tujuan untuk tawuran melawan kelompok "gangster pemuda hijrah". Para remaja ini telah membuat janji untuk bertemu di Jalan Bulaksari.

BACA JUGA:Polrestabes Surabaya Inisiasi Patroli 97 Jogoboyo, Jambret Hingga Gangster Jadi Perhatian Utama

Namun, sesampainya di lokasi yang telah ditentukan, kelompok lawan yang ditunggu tidak muncul. Kedua remaja tersebut kemudian memutuskan untuk kembali sambil menenteng senjata tajam yang mereka bawa. 

Upaya mereka akhirnya terhenti ketika petugas kepolisian mengamankan keduanya saat melintas di Jalan Wonosari Tegal. 

"Keduanya langsung kami amankan dan dibawa ke Polsek Semampir untuk proses penyelidikan lebih lanjut," tegas Iptu Suroto. 

Sumber: