Bupati Malang Sanusi Akan Kembangkan Tebu Cening, Varietas Unggul Berproduksi 180 Ton per Hektare

MALANG, MRMORANDUM.CO.ID - Bupati Malang Drs HM Sanusi, menyatakan komitmennya untuk mengembangkan varietas unggul tebu Cening di wilayah Kabupaten Malang. Varietas ini terbukti memiliki produktivitas yang jauh lebih tinggi dibandingkan tebu lokal yang selama ini dibudidayakan di Malang.

BACA JUGA:Bupati Malang Sanusi Berangkatkan 365 Pemudik Gratis  

Tebu Cening saat ini telah berhasil dikembangkan oleh PT Tirta Harapan Perkebunan Bayu Kidul di Desa Sumber Anom, Kecamatan Songgon, Kabupaten Banyuwangi.

-- 

Di daerah tersebut, varietas tebu berjuluk Si Raksasa Manis ini mampu menghasilkan hingga 180 ton per hektare, jauh di atas rata-rata produksi tebu Malang yang hanya mencapai 80 ton per hektare.

“Saya sudah meninjau langsung tanaman tebu Cening di Banyuwangi, didampingi oleh Bupati Banyuwangi Hj Ipuk Fiestiandani, pada Kamis 8 Mei 2025,” ujar Sanusi, Jumat 9 Mei 2025.

BACA JUGA:Paripurna DPRD, Bupati Malang Sanusi Sampaikan LKPJ Tahun 2024 

Sanusi menambahkan, hasil kunjungan tersebut mendorong Pemkab Malang untuk melakukan uji coba penanaman tebu Cening di lahan seluas 15 hektare sebagai demplot percontohan. Jika hasilnya positif, varietas ini akan dikembangkan lebih luas untuk mendongkrak pendapatan petani tebu di Malang.

Tebu Cening diketahui mampu tumbuh sehat dengan postur mencapai 4 meter. Varietas ini ditanam pada ketinggian 550–750 meter di atas permukaan laut, dengan produksi rata-rata 1800 kuintal (180 ton) per hektar dan memiliki rendemen Brix sebesar 17–19, jauh di atas tebu jenis BR dan Pringu yang saat ini ditanam di Malang.

BACA JUGA:Pemkab Malang Dorong Daya Beli Masyarakat, Bupati Sanusi Buka Pasar Lebaran 2025 

“Bahkan menurut pengamatan akademisi dari Malang, hasil tebu Cening ini sangat potensial. Kami mendapat dukungan penuh dari Bupati Banyuwangi untuk pengembangan di Malang,” imbuh Sanusi.

Saat ini, Malang memiliki luas lahan tebu sekitar 43.000 hektare, dengan produksi rata-rata 40 juta kuintal (4 juta ton). Namun, produktivitas tengah menurun, sehingga perlu dilakukan regenerasi dan peningkatan varietas.

BACA JUGA:Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Malang, Bupati Sanusi Sampaikan Visi Misi 

Bupati Sanusi menyatakan bahwa varietas Cening akan menjadi solusi untuk revitalisasi pertanian tebu di Malang, terutama karena kadar gula dan rendemennya lebih tinggi dari varietas lokal. BR di Malang, misalnya, hanya memiliki rendemen gula sekitar 8 persen di pabrik, meskipun di lapangan bisa mencapai 12 persen.

BACA JUGA:Hormati Presiden Prabowo, Bupati Malang Sanusi Tetap Ikuti Retret Meski Ada Instruksi Larangan dari PDIP 

“Kami ingin melihat seberapa optimal hasil Cening di Malang, mengingat ada perbedaan kondisi tanah dan ketinggian dengan Banyuwangi,” tutup Sanusi. (kid)

Sumber: