Dindik Kota Madiun Sosialisasikan Penerimaan Murid Baru

Dindik Kota Madiun menggelar sosialisasi SPMB tahun ajaran 2025/2026 di Gedung Diklat Kota Madiun--
MADIUN, MEMORANDUM.CO.ID – Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) atau yang dulu dikenal dengan istilah Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di Kota Madiun segera bergulir. Itu ditandai sosialisasi SPMB yang digelar Dinas Pendidikan (Dindik) Kota Madiun, Kamis 8 Mei 2025.
‘’SPMB kami sosialisasikan menjelang pelaksanaan,’’ kata Kepala Dindik Kota Madiun, Lismawati usai sosialisasi di Gedung Diklat Kota Madiun, Kamis 8 Mei 2025.
BACA JUGA:Buntut Marak SD dan SMP Bobrok, Komisi I DPRD Kota Madiun Akan Panggil Dindik
Mini Kidi--
Lismawati mengungkapkan, istilah PPDB tahun ini berubah menjadi SPMB. Meski begitu, substansi pelaksanaannya masih sama dibandingkan PPDB. Hanya, perubahan menyangkut istilah zonasi menjadi domisili.
‘’PPDB berganti nama menjadi SPMB. Tapi secara substansi masih sama,’’ terangnya.
Lismawati menjelaskan, perubahan secara teknis pada jalur penerimaan murid yang semula terdapat jalur zonasi kini menjadi jalur domisili. Pun, kuota jalur tersebut sedikit berkurang dari 45 persen menjadi 40 persen.
BACA JUGA:Dewan Pendidikan Jawa Timur Minta Dindik Respon Cepat Puluhan SD dan SMP Rusak Parah
Di samping itu, jalur prestasi rapor juga ada sedikit penambahan mekanisme seleksi. Jika sebelumnya hanya butuh nilai rapor, mulai tahun ini peserta didik baru wajib memgikuti tes akademik.
‘’Untuk jalurnya masih sama. Harapannya, SPMB tahun ini dapat berjalan dengan lancar tanpa ada masalah apa pun,’’ ucapnya.
BACA JUGA:Dindikbud Pemkab Madiun Belum Ada Perintah Resmi Pelaksanaan Program Makan Bergizi
Rencananya, sambung Lismawati, tahapan SPMB dimulai pada 15 Mei mendatang. Yakni, diawali pembuatan user ID pada laman SPMB. Selanjutnya, masuk tahap verifikasi serta validasi. Menurut dia, pendaftaran akan dibagi meja jadi tiga tahap. Yakni, tahap pertama di tanggal 16-17 Juni untuk pendaftaran kuota khusus di 15 sekolah yang telah ditentukan. Kedua, pada tanggal 23-25 Juni untuk jalur afirmasi, mutasi, dan prestasi. Sedangkan ketiga pada 26-28 Juni khusus jalur domisili.
‘’Kami berharap, SPMB di Kota Madiun dapat berjalan dengan lancar, sukses, aman, tanpa ada masalah apa pun,’’ pungkas Lismawati. (adv)
Sumber: