Dua Rumah Warga Lumajang Dibondet
Lumajang, Memorandum.co.id - Aksi pelemparan bahan peledak jenis bondet, terjadi di dua rumah warga di Kabupaten Lumajang. Meski tidak memakan korban jiwa, namun aksi tersebut sangat meresahkan warga. Aksi pertama terjadi di rumah Supi Sunan (72) warga Dusun Sumberwongso, Desa Jatimulyo, Kecamatan Kunir, sekira pukul 17.30. Saat itu korban bersama Tumi (60), istrinya usai melaksanakan buka bersama yang kemudian dilanjutkan duduk santai di ruang tamu. Pada saat keduanya istrirahat, tiba tiba dikejutkan dengan bunyi ledakan keras di dalam rumahnya. Ketika dilihat, ternyata ledakan itu berasal dari sebuah bondet yang dilemparkan oleh orang tak dikenal.Tidak ada yang terluka namun lemparan itu mengenai dinding yang terbuat dari bambu hingga memporak porandakan isi ruangan. Ledakan kedua, terjadi di rumah Saman (45), merupakan anggota Satgas Kemanan Desa (SKD) Dusun Trenggalek Desa Wonogriyo Kecamatan Tekung Kabupaten Lumajang, Minggu (10/5) dini hari, sekira pukul 01.30. Akibat ledakan itu, korban bersama ketiga temannya yang sama sama anggota SKD setempat juga menjadi korban hingga dilarikan ke rumah sakit. Mereka asalah, Samsuri (55) - Busiri (50) - Nurasin alias Tonari (59). Kapolsek Tekung Iptu Gatot Budi Hartono menjelaskan, hingga saat ini pihaknya terus melakukan penyelidikan, apa dan siapa pelaku dibalik peristiwa tersebut. "Keempat korban merupakan anggota Satgas Keamanan Desa. Untuk luka, seorang pada pelipis kanan dan ketiga lainya mengalami luka pada bagian kaki di duga akibat serpihan isi bondet," kata Iptu Gatot. "Saat ini keempat korban sudah pulang ke rumah masing (rawat jalan) setelah menjalani perawatan di Puskemas dan Rumah Sakit Bhayangkara Lumajang," imbuh dia. Sementara hasil olah TKP dan keterangan sejumlah saksi, Iptu Gatot menjelaskan, pelaku melempar benda tersebut dari dalam kebun jeruk, tepat di depan rumah salah satu korban. "Pada saat kejadian tersebut, keempat korban berada di halaman rumah salah satu korban karena mereka sepulang melakukan jaga lingkungan. Sesaat sebelum kejadian, salah satu korban melihat sesosok tangan di atas pagar tanaman pagar kebun jeruk yang saat itu gerakannya melempar," tukas Iptu Gatot. Polisi mengamankan bukti - bukti yang berkaitan dengan kejadian tersebut guna dilakukan penyelidikan lebih lanjut. (tri/gus)
Sumber: