Polres Pasuruan Dorong Kembali Lomba Pos Kamling Warga

Polres Pasuruan Dorong Kembali Lomba Pos Kamling Warga

Polres Pasuruan menggelar Safari Ramadan dan Curhat Kamtibmas di Masjid Sirojuddin, Dusun Mojokopek, Desa Mojoparon, Kecamatan Rembang.--

PASURUAN, MEMORANDUM.CO.ID – Polres Pasuruan menggelar Safari Ramadan dan Curhat Kamtibmas di Masjid Sirojuddin, Dusun Mojokopek, Desa Mojoparon, Kecamatan Rembang.

Kegiatan ini menjadi ajang silaturahmi antara kepolisian dan masyarakat. Sekaligus memperkuat sinergi dalam menjaga keamanan lingkungan. Salah satunya melalui pengaktifan kembali Lomba Pos Kamling.

BACA JUGA:Polres Pasuruan Sediakan Sembako Murah untuk Warga Jelang Lebaran


Mini--

Kasat Binmas Polres Pasuruan, Iptu Sunarti menegaskan, peran masyarakat dalam menjaga keamanan sangat penting.

"Kami ingin menghidupkan kembali sistem keamanan berbasis masyarakat. Karena itu, Polres Pasuruan akan mengadakan Lomba Pos Kamling untuk mendorong warga lebih aktif dalam menjaga lingkungannya," ujarnya.

BACA JUGA:Polres Pasuruan Kota Gelar Operasi Ketupat, Antisipasi Banjir dan Macet

Selain sesi diskusi dan sosialisasi kamtibmas, kegiatan ini juga diisi dengan pembagian takjil kepada pengguna jalan dan pemberian bantuan sosial bagi warga kurang mampu di Dusun Mojokopek.

Dalam sesi tanya jawab, Kepala Desa Mojoparon menanyakan perkembangan kasus pencurian dan penemuan bayi yang sempat terjadi di desanya. Iptu Sunarti menanggapi dengan mengingatkan masyarakat agar lebih peduli terhadap keamanan lingkungan.

"Saat ini, banyak kejahatan yang dilakukan dengan cara semakin canggih. Seperti penggunaan nomor polisi palsu. Karena itu, kami ingin mengajak masyarakat kembali aktif menjaga lingkungannya melalui Lomba Pos Kamling ini," jelasnya.

BACA JUGA:Melihat Kesiapan Polres Pasuruan Menggelar Operasi Ketupat 2025 Selama 17 Hari

Selain itu, ia juga menyoroti maraknya kenakalan remaja. Seperti perang sarung dan geng motor. Aksi-aksi para remaja ini harus menjadi perhatian orang tua.

"Anak-anak harus lebih diawasi pergaulannya. Jangan sampai terjerumus ke dalam kelompok-kelompok yang bisa merusak masa depan mereka," tegas Iptu Sunarti.

Ia juga mengingatkan masyarakat tentang bahaya narkoba yang semakin mengkhawatirkan.

Sumber: