Gadis Belia Benjeng Korban Asusila Belum Siap Dikonseling
Gresik, memorandum.co.id - Dinas Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DKBPPPA) Pemkab Gresik melihat bahwa gadis belia Kecamatan Benjeng yang telah menjadi korban tindakan asusila oleh pamannya sendiri itu, kondisinya belum siap dikonseling. Hal itu disampaikan Kabid Perlindungan Perempuan, Anak dan Pengarusutamaan Hak Anak DKBPPPA Pemkab Gresik, Soerati Mardiyaningsih, Rabu (6/5), selama mendampingi korban. "Psikis korban masih belum stabil karena banyak faktor. Apalagi untuk memastikan kondisi psikologi dan kandungannya. Pihak kami masih belum bisa," jelasnya di kantor DKBPPPA jalan Dr Wahidin Sudirohusodo. Diketahui, korban telah mengandung 7 bulan. Setelah kondisi psikis korban siap dikonseling, pihaknya baru bisa mengetahui psikologi dan kandungannya. "Kami secara bertahap memberikan pendampingan. Termasuk kandungannya juga akan dikonsultasikan ke bidan atau dokter spesialis kandungan," tambahnya. Ningsih, sapaannya, menegaskan, banyak faktor yang mempengaruhi kondisi psikis korban sehingga belum siap dikonseling, termasuk ditemuinya korban oleh sejumlah orang tak dikenal. "Ya banyak faktor. Namanya juga kena musibah, yang seperti itu (korban asusila) terus harus memberi keterangan ke sana ke mari. Tapi semoga saja bisa segera dilakukan konseling," pungkasnya.(dri/har)
Sumber: