Sekda Lumajang: Layanan Kesehatan dan Persalinan Gratis Paling Lambat Dapat Diakses 3 Maret

LUMAJANG, MEMORANDUM.CO.ID - Pemerintah Kabupaten Lumajang menargetkan Layanan Kesehatan Rawat Jalan Gratis dan Persalinan Gratis mulai dapat diakses masyarakat paling lambat pada Senin, 3 Maret 2025 mendatang. Hal itu diungkapkan, Sekretaris Daerah Kabupaten Lumajang, Agus Triyono saat dikonfirmasi di kantornya, Rabu 26 Februari 2025.

"Layanan kesehatan gratis ini maksimal atau paling lambat hari Senin, 3 Maret 2025 layanan sudah bisa diakses di puskesmas," ujarnya.

BACA JUGA:Pemkab Lumajang Siapkan Skema Hibah untuk Pemulihan Bangunan Sekolah yang Ambruk

Mini Kidi--

Sekda menjelaskan bahwa layanan kesehatan dan persalinan gratis merupakan salah satu program Bupati dan Wakil Bupati Lumajang, Indah Amperawati dan Yudha Adji Kusuma.

Dijelaskan lebih lanjut bahwa untuk layanan kesehatan gratis nantinya untuk masyarakat yang mengakses layanan kesehatan rawat jalan. Untuk layanan apa saja yang bisa dinikmati masyarakat diungkapkannya masih menunggu arahan Bunda Indah dan Mas Yudha yang saat ini masih menjalani retret kepala daerah di Akmil Magelang, Jawa Tengah.

"Ada 3 kriteria layanan kesehatan rawat jalan gratis di faskes pertama, tentu kami masih menunggu arahan dari beliau berdua terkait layanan apa saja yang bisa diakses oleh masyarakat Lumajang," ungkapnya.

BACA JUGA:Pemkab Lumajang Siap Alokasikan Anggaran Rp 4 Miliar Rehabilitasi Pasar Tradisional

Sama halnya dengan layanan kesehatan rawat jalan gratis, masyarakat dapat mengakses layanan persalinan gratis khusus bagi masyarakat ber-KTP Kabupaten Lumajang. Apabila ada gangguan kesehatan yang memerlukan tindakan lanjut, nantinya fasilitas kesehatan pertama (puskesmas) akan membuat surat rujukan ke rumah sakit daerah yang dimiliki oleh Pemkab. Lumajang.

"Untuk program persalinan gratis tentu harus diawali dengan pemeriksaan rutin di puskesmas atau puskesmas pembantu yang ada di desa-desa, kemudian berjenjang pemeriksaan rutin hingga persalinan di puskesmas akan dilayani dengan gratis," jelasnya.

"Kalau ada gangguan, maka akan dirujuk oleh pusksesmas ke rumah sakit baik RSUD dr. Haryoto maupun RSUD Pasirian dan ini tetap gratis," imbuhnya.(Ags)

Sumber: