Pohon Tumbang Timpa Rumah Warga Desa Tambakan Pasuruan

PASURUAN, MEMORANDUM.CO.ID - Hujan deras disertai angin kencang yang melanda Desa Tambakan, Kecamatan Bangil, Kabupaten PASURUAN pada Kamis 20 Februari 2025 sore, sekira pukul 16.30 WIB, menyebabkan kerusakan pada sejumlah rumah warga.

Peristiwa ini menambah daftar panjang kerusakan akibat cuaca ekstrem yang melanda Kabupaten Pasuruan akhir-akhir ini. Sebelumnya, kejadian serupa juga terjadi di Kecamatan Purwodadi.

BACA JUGA:Hujan Angin, 11 Pohon Tumbang dan Satu Bangunan Roboh di Surabaya

Mini Kidi--

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Pasuruan, Sugeng Hariyadi, menyatakan, kondisi cuaca saat ini masih sangat rawan bencana, baik hujan lebat disertai angin kencang maupun banjir.

"Bencana hidrometeorologi di Kabupaten Pasuruan masih belum berakhir. Oleh karena itu masyarakat harus tetap waspada," ujar Sugeng pada Jumat 21 Februari 2025.

Meskipun tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, angin kencang di Desa Tambakan merusak empat rumah warga. Salah satunya rumah milik Abdul Ghofar yang mengalami kerusakan parah pada bagian teras dan atap akibat tertimpa pohon tumbang.

BACA JUGA:Gerak Cepat Polresta Banyuwangi Bersama Instansi Lain Atasi Pohon Tumbang

"Dari kejadian kemarin, ada rumah warga yang atapnya rusak berat. Untungnya, tidak ada korban jiwa," lanjutnya.

Selain merusak atap rumah, angin kencang juga menumbangkan pohon di beberapa titik jalan, termasuk di jalan alternatif Bangil - Kedungboto, Kecamatan Beji.

"Untuk pohon tumbang, kami telah mengerahkan tim reaksi cepat untuk membuka akses jalan agar dapat dilalui kembali oleh warga," kata Sugeng.

BACA JUGA:Polres Batu Sigap Tangani Pohon Tumbang Akibat Cuaca Ekstrem

BPBD Kabupaten Pasuruan telah menyalurkan bantuan darurat kepada warga yang rumahnya terdampak angin kencang. 

Pihaknya juga mengimbau masyarakat untuk selalu waspada terhadap cuaca ekstrem dan mengutamakan keselamatan.(kd/mh)

Sumber: