Kemenkes Gerojok Pemkot Surabaya Alkes untuk Covid-19

Kemenkes Gerojok Pemkot Surabaya Alkes untuk Covid-19

Surabaya, memorandum.co.id - Bantuan alat kesehatan (alkes) dari Kementerian Kesehatan RI kepada Pemkot Surabaya akhirnya datang. Bantuan tersebut datang pada Kamis (30/4) malam Bantuan berupa alat tes swab jenis PCR (polymerase chain reaction) dan kit itu dikirim ke Surabaya secara bertahap. Sementara ini baru 2 ribu yang tiba di Surabaya dan 2 ribunya lagi masih proses pengiriman. Alkes yang diterima Pemkot Surabaya dari Kementerian Kesehatan adalah MA-6000 real time PCR system sebanyak 1 unit, novel coronavirus (2019-nCov) nucleic acid diagnostic kit (PCR flourescence probing) 84 pak yang masing-masing berisi 24 tes, sample release reagent 84 pack masing-masing terdapat 24 tes, throat swab and sample storage reagent 84  pak yang masing-masing berisi 24 tes, serta PCR tube 84 pak yang per paknya terdiri dari 24 tes. Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menyampaikan terima kasih kepada Menteri Kesehatan RI Terawan Agus Putranto karena telah membantu pemerintah kota dalam penanganan Covid-19. "Bantuan tersebut sangat berarti bagi Pemkot Surabaya. Karena sejumlah pasien yang berstatus orang dalam pemantauan (ODP), pasien dalam pengawasan (PDP) dan orang tanpa gejala (OTG) hingga saat ini masih menunggu tes swab di rumah sakit maupun di rumahnya, sembari mereka melakukan isolasi mandiri," beber Wali Kota Risma. Sementara itu Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Febriadhitya Prajatara mengatakan, dengan alat kesehatan itu diharapkan bisa memutus mata rantai penularan Covid-19, karena memudahkan pemilahan mana yang negatif dan positif. Dengan adanya bantuan PCR dan kit dari Kementerian Kesehatan RI nantinya akan ditindaklanjuti dengan melakukan pemeriksaan terhadap OTG, ODP, dan PDP. “Pemeriksaan secara masif terhadap OTG, ODP dan PDP sesuai data pemerintah kota akan terus dilakukan, apalagi sudah ada bantuan alat ini,” katanya. Febri mengatakan saat ini Pemkot Surabaya masih menunggu 2.000 unit Reagen Extract RNA dari BNPB- Litbangkes yang sampai saat ini masih dalam proses pengiriman. “Sekarang ini baru berangkat, untuk dikirim ke Surabaya,” tutur mantan Kabid Pengembangan SDM Satpol PP. Bantuan dari Kementrian Kesehatan tersebut diberikan setelah Wali Kota Risma berkomunikasi langsung dengan Menteri Kesehatan guna  mendapatkan bantuan PCR untuk tes swab test. Pada tanggal 25 April lalu, bantuan berupa reagent PCR dari Kemenkes telah disalurkan melalui tim Gugus Tugas Provinsi Jawa Timur. (udi/tyo)    

Sumber: