Meninggal Akibat Stroke dan Diabetes, Anggota Polsek Sukodono Dimakamkan Petugas Ber-APD Lengkap

Meninggal Akibat Stroke dan Diabetes, Anggota Polsek Sukodono Dimakamkan Petugas Ber-APD Lengkap

Sidoarjo, Memorandum.co.id - Warga yang kebetulan melintas  di Jalan Raya Sukodono mendadak geger saat puluhan polisi tiba-tiba berjaga di pertokoan di wilayah desa Pekarungan, Jumat (01/05) sekitar jam 9 malam tadi. Polisi meminta semua kegiatan perdagangan yang ada di kawasan itu untuk segera tutup tanpa menjelaskan apa-apa. Mereka juga mensterilkan kawasan itu dari lalu-lalang pengendara kendaraan bermotor. Tak lama kemudian, sebuah ambulan berhenti di depan toko HP yang ada disana. Beberapa orang yang menggunakan pakaian Alat Pelindung Diri (APD) lengkap terlihat menurunkan peti jenazah dan mendorongnya dengan kereta jenazah menuju pekuburan yang ada di belakang toko tersebut. Informasi yang diperoleh dari Sekretaris Camat Sukodono, Machmud menjelaskan adanya kegiatan pemulasaran jenazah terhadap Edi Waluyo, warga Perumahan Graha Asri RT 24 RW 8 Desa Pekarungan. Pria berusia 51 tahun itu anggota Polsek Sukodono. “Tiga hari yang lalu, almarhum ijin tidak masuk kerja karena kurang enak badan dengan gejala klinis demam, batuk, dan sesak nafas. Selanjutnya sekitar jam 4 sore tadi dilaporkan yang bersangkutan mengalami sesak nafas berat,” jelasnya. Setengah jam kemudian, ada laporan bahwa sesak nafas yang dialami almarhum semakin parah hingga kemudian meninggal pada jam 5 sore sebelum ambulan datang untuk membawanya ke rumah sakit. Khawatir terinfeksi Covid, petugas medis dari Puskesmas Sukodono mengevakuasi jenazah tersebut ke RSUD Sidoarjo dengan pakaian APD lengkap. Pada saat itu Kapolresta Sidoarjo, Kombespol Sumardji hadir di rumah duka yang disertai Kapolsek Sukodono, Iptu Warji’in Krise dan seluruh perangkat desa Pekarungan dan Kecamatan Sukodono. “Jenazah dimakamkan sekitar jam 9 lebih di makam umum Dusun Karangnongko Pekarungan bersama dengan ambulance dan tim medis dari RSUD Sidoarjo dengan APD lengkap,” terangnya lagi. Sementara itu Kapolsek Sukodono menambahkan, sejak bebarapa waktu lalu almarhum memang mengidap diabetes. “Tadi sempat kena stroke hingga pingsan. Padahal beberapa hari lalu masih dinas dan sempat ijin pulang dulu untuk mengambil obat di Surabaya,” terangnya.(lud/wa/jok/gus)

Sumber: