Paket Diduga Bom di Exit Tol Madiun Ternyata Mercon, Polisi Tangkap Pemiliknya

Tim Gegana Sat Brimob Polda Jatim elakukan diasposal atau pemusnahan paket mencurigakan berisi petasan di area Hutan petak 135 RPH Klangon BKPH Pajaran Kecamatan Saradan. -Radifa Aliya Putri/Juremi-
MADIUN, MEMORANDUM.CO.ID - Polres Madiun menyatakan paket mencurigakan yang terbungkus kardus di depan Indomaret exit tol Dumpil Madiun bukan bom. Melainkan berisi empat buah petasan atau mercon berukuran besar.
BACA JUGA:Heboh Dikira Bom, Kardus di Exit Tol Dumpil Madiun Ternyata Berisi Petasan
Polisi berhasil mengamankan pemilik paket itu. Diketahui berisinial AB (22) warga Desa Macan Putih, Kecamatan Kabat, Kabupaten Banyuwangi. Pria tersebut kos di Kelurahan Rejomulyo, Kecamatan Kartoharjo, Kota Madiun.
--
Selain itu, Satreskrim Polres Madiun juga memeriksa GN (44) warga Karang Nanas, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah yang saat ini statusnya sebagai saksi.
"Pemilik dari kardus tersebut sudah kami amankan, untuk lebih lanjutnya kita masih melakukan penyelidikan," kata Kapolres Madiun AKBP Muhammad Zainur Rofik pada Kamis 30 Januari 2025.
Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, penemuan kardus mencurigakan itu bermula saat GN hendak bepergian ke Banyuwangi pada Senin 27 Januari 2025 malam. GN dititipi barang yang dibungkus kardus oleh AB yang tinggal satu kos untuk dibawa ke Terminal Surabaya dengan imbalan uang Rp 300 ribu.
Saksi GN mencurigai barang titipan AB, sebab ditengarai AB menyimpan bom atau hadak di dalam kamar kosnya. Namun GN terlanjur diantar AB ke exit tol Dumpil untuk naik bus ke Surabaya.
"Rabu 28 Januari 2025 dini hari, sekitar pukul 02.00 WIB kami mendapat laporan jika ada paket mencurigakan. Kemudian kita datang ke TKP dan berkoordinasi dengan Tim Gegana Sat Brimob Polda Jatim," terang Rofik.
Rabu pagi, Tim Gegana Sat Brimob Polda Jatim melakukan evakuasi terhadap paket yang dibungkus kardus tersebut. Setelah dibuka, kardus tersebut berisi empat buah tabung petasan sepanjang 30 sentimeter, dengan berat 2,1 kilogram dua buah, 2,6 kilogram dan berat 2,7 kilogram.
"Masing-masing tabung atas-bawah dilapisi semen dan terdapat sumbu," bebernya.
Selanjutnya, Tim Gegana Sat Brimob Polda Jatim membawa benda tersebut ke area Hutan petak 135 RPH Klangon BKPH Pajaran Kecamatan Saradan untuk dilaksanakan disposal atau pemusnahan.
"Untuk motifnya apa kami akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut kepada pemilik rangkaian petasan itu dan saksi lainnya," pungkasnya. (dif/ju)
Sumber: