Pimpin Apel Pagi, Kajati Jatim Ingatkan Jajaran Tingkatkan Profesionalisme

Pimpin Apel Pagi, Kajati Jatim Ingatkan Jajaran Tingkatkan Profesionalisme

Kajati Jatim, Dr. Mia Amiati saat menyampaikan amanat dalam apel pagi.--

SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Kejaksaan Tinggi Jawa Timur (Kejati Jatim) menggelar apel pagi pada Senin, 30 Desember 2024. Dalam amanatnya, Dr Mia Amiati sebagai Inspektur Upacara (Irup) selalu mengingatkan agar seluruh jajarannya meningkatkan profesionalisme dalam melakukan tugas pokok dan fungsi dengan baik.

Mia Amiati menuturkan bahwa waktu merupakan elemen yang penting dalam kehidupan manusia. Bahkan waktu dianalogikan sebagai uang yang mana sangatlah berharga bagi sebagian orang.

Selain itu, ada juga yang mengumpamakan ibarat sebuah pedang, dalam pengertian, jika dapat memanfaatkan waktu sebaik mungkin tentu akan diperoleh suatu keberhasilan, tetapi gagal maka akan terluka olehnya. 

BACA JUGA:Kajati Jatim Cup 2024, Ketum PBSI Jatim Berharap Penerus Dr Mia Amiati Meneruskan Kejuaraan Ini

"Kita sering kali lalai dalam memanfaatkan waktu itu, malah sering terucap masih ada hari esok, yang identik dengan semboyan orang-orang malas. Waktu adalah hal yang sangat berharga, nikmat dan karunia Tuhan yang diberikan kepada setiap manusia ada di setiap waktu ketika kita bisa memanfaatkan waktu yang kita miliki sebaik mungkin," kata Kajati Jatim.

Mia Amiati di hadapan seluruh pegawai, para jaksa dan pimpinan Kejati Jatim lainnya merasa bangga dengan kontribusi dan capaian kinerja yang diberikan untuk kejati Jatim. Hal ini menjadi salah satu pendorong meningkatnya kepercayaan publik kepada Kejaksaan, khususnya kepada institusi Kejaksaan Tinggi Jawa Timur. 

"Dari lubuk hati saya yang paling dalam, saya menghaturkan terimakasih atas dukungan dan capaian kinerja Bapak dan Ibu semunya sehingga dalam beberapa hal, Pimpinan memberikan penilaian yang sangat baik kepada Kejati Jatim," ucapnya.

BACA JUGA:Peringatan HBA Ke-54, Dr Mia Amiati: Momentum Evaluasi dan Introspeksi Diri

Untuk itu, Kajati perempuan pertama itu mengingatkan kepada seluruh jajarannya agar mempertahankan kinerja yang telah dicapai. Sebab, mempertahankan lebih sulit daripada meraih prestasi seperti yang disampaikan oleh Jaksa Agung.

"Mempertahankan sesuatu yang telah berhasil dicapai memang jauh lebih sulit daripada ketika kita berjuang untuk meraih keberhasilan. Karena untuk memertahankan capaian prestasi diperlukan konsistensi dan komitmen yang kuat dari seluruh jajaran," jelasnya.

"Untuk itu, saya mengingatkan kepada Bapak dan Ibu semuanya untuk tetap memiliki semangat yang sama untuk menjadikan Kejaksaan Tinggi Jawa Timur selangkah lebih maju daripada Kejaksaan Tinggi yang lainnya," imbuhnya.

BACA JUGA:Single Aku Bukan Pilihan sebagai Cerminan Ekspresi Kajati Jatim Mia Amiati

Kajati Jatim melanjutkan, yang terpenting ialah meningkatkan profesionaliame seluruh jajaran dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi secara baik dan dilandasi dengan tingkat pengetahuan analisis yang terstruktur dan memadai. 

"Untuk itu, bagi Bapak dan Ibu Jaksa yang menangani perkara atau pun yang melaksankan kegiatan pengamanan projek strategis serta para JPN yang melaksanakan kegiatan pendampingan hukum, pelajari dan kuasai berbagai teori serta peraturan perundang-undangan, baik yang bersifat umum (UU, PP) maupun yang bersifat internal (PERJA, INSJA) sehingga dapat menjalankan pekerjaannya secara tuntas," ungkapnya.

Sumber: