Bocah SD Penderita HIV di Surabaya Tertular dari Ibu
-Ilustrasi-
"Selama di rumah dikasih obat. Namun, namanya anak kecil kalau minum obat agak susah," kata Dani.
BACA JUGA:Tahun 2022, Surabaya Penyumbang HIV Tertinggi
Perawatan di rumah sakit yang pertama, Dani mengaku anaknya masih bisa jalan dan masih bisa bermain di rumah. Tapi kondisi tubuh Mawar kembali menurun dan kembali dibawa ke rumah sakit untuk kali kedua.
"Anak saya kembali dirawat selama empat hari dan masih bisa jalan serta bermain," ungkap Dani.
Akan tetapi menginjak Maret hingga September 2024, Mawar kembali masuk rumah sakit dikarenakan tubuhnya sering drop. Dirawat di rumah sakit masing-masing selama 3 minggu.
BACA JUGA:Faktor Utama Penularan HIV dan Cara Mencegahnya
"Sekarang kondisi anak saya tidak mau jalan lagi dan terbaring di kasur lantai. Sudah tidak mau bermain lagi," tutur Dani. (rio)
Sumber: