Dipinjam Teman 3 Minggu, Mobil Warga Rungkut Dilarikan Orang

Dipinjam Teman 3 Minggu, Mobil Warga Rungkut Dilarikan Orang

Mobil milik Chairul yang dilarikan seseorang tak dikenal.--

SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Sejak dipinjam 3 minggu yang lalu atau tepatnya pada Kamis malam 3 Oktober 2024, mobil milik Chairul Hari belum juga kembali.

Kini, Chairul kebingungan. Warga Rungkut ini menduga mobilnya dilarikan oleh rekan dari temannya.

Diceritakan Chairul, kejadian bermula dari pesan Ghufron, mantan teman satu kantornya, yang ingin meminjam mobil Sigra dengan nopol L 1851 QJ.

BACA JUGA:Modus Beli Minuman, Warga Pandegiling Bawa Kabur Dompet Pedagang Kerupuk

Merasa sudah mengenal Ghufron selama 8 tahun, Chairul tak ambil pusing. Dia lantas melepas kunci mobil yang dibeli dengan jerih payah tersebut ke Ghufron.

"Saya tidak menyewakan, namun teman saya ini mau pinjam selama 2 minggu, ya sudah saya bantu. Tapi setelah 3 minggu saya minta, dia bilang kalau mobil saya masih dibawa sama temannya. Otomatis saya kaget, lho kok bisa dioper," ujar Chairul, Jumat, 18 Oktober 2024.

Mendengar hal tersebut, Chairul seketika marah besar. Dia lalu menemui Ghufron secara empat mata. Chairul mendesak Ghufron agar berterus terang.

BACA JUGA:Pemuda Banyuurip Kidul Dikeroyok Lima Begal, Motor Dibawa Kabur

Dari cerita Ghufron, didapatkan fakta bahwa sejak awal mobil tersebut dibawa oleh teman dari Ghufron. Semakin emosi lah Chairul.

"Bisa-bisanya dipercayakan ke orang lain tanpa sepengetahuan saya. Karena sejak awal, teman saya Ghufron itu bilang kalau dia yang akan bawa mobilnya. Ternyata dikasih ke temannya. Alasannya waktu itu sakit, sehingga dia tidak bisa ikut," papar Chairul dengan nada marah.

Lebih lanjut, Chairul mengaku belum mengantongi identitas dari teman Ghufron, yang diduga membawa kabur mobil miliknya. Yang jelas, Chairul dan Ghufron saat ini saling bekerja sama melakukan pencarian.

BACA JUGA:Gerebek Arena Sabung Ayam, Penjudi Kabur

Di sisi lain, pengelola homestay ini belum mengambil langkah hukum. Namun Chairul melibatkan parnormal untuk ikut menelusuri mobilnya.

"Saya masih optimistis mobil saya bisa kembali. Saya sudah minta tolong ke orang pintar (dukun) yang sudah dipercaya oleh banyak orang. Nah informasinya, mobil saya ada di daerah Blitar, sama pelaku dipakai berjualan remot dan alarm mobil. Nanti malam saya akan berangkat menelusuri," tandas Chairul.

Sumber: