2 Ekor Satwa yang Dijual Oknum LK Madiun Umbul Square Kembali

2 Ekor Satwa yang Dijual Oknum LK Madiun Umbul Square Kembali

Dua ekor satwa jenis Antelop yang sempat dijual oknum Lembaga Konservasi (LK) Madiun Umbul Square telah kembali, Jumat 20 September 2024 pagi.-Andhika Abdillah-

MADIUN, MEMORANDUM.CO.ID - Dua ekor satwa jenis Antelop yang sempat dijual oknum Lembaga Konservasi (LK) Madiun Umbul Square telah kembali, Jumat 20 September 2024 pagi. Sebelumnya, sepasang Antelop jantan dan betina itu dijual oleh salah satu oknum tenaga harian lepas (THL) yang berinisial MFR pada Agustus lalu. 

BACA JUGA:Polisi Periksa Direktur Madiun Umbul Square

Tak tanggung, berdasarkan klarifikasi dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Wilayah I Madiun MFR menjual sepasang antelop seharga Rp 100 juta. Kini, dua ekor satwa dengan status konservasi hampir terancam itu sudah kembali ke kandang yang berada di LK Umbul Square. 

BACA JUGA:Temuan Terbaru BKSDA: Direktur LK Madiun Umbul Square Jual Anakan Rusa

"Satwa yang kemarin diberitakan dijual atau dilarikan oleh oknum diluar kendali kita sudah kembali," kata Direktur LK Madiun Umbul Square, Afri Handoko saat dikonfirmasi. 

BACA JUGA:Enam Satwa BKSDA di Madiun Umbul Square Terbukti Dijual Ilegal

Dia menambahkan, dua ekor satwa antelop berhasil didapat kembali dari Bandung, Jawa Barat. Setelah perjalanan jauh dan tiba di LK Madiun Umbul Square sekira pukul 10.00 WIB, satwa titipan Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jatim itu, sempat mengalami stress ringan.

BACA JUGA:Pj Bupati Perintahkan Inspektorat Audit Perusda Madiun Umbul Square

"Kondisinya sehat, hanya saja mungkin sedikit stres karena perjalanan jauh," tuturnya. 

Afri pun mengakui, jika peristiwa yang menyedot perhatian publik ini merupakan kelalaian dari pihak LK Madiun Umbul Square. 

BACA JUGA:Direktur Lembaga Konservasi Akui Telah Keliru Jual Satwa di Madiun Umbul Square

"Ini pelajaran yang mahal bagi kami, artinya bahwa kadang-kadang sesuatu yang sifatnya tidak instruksional atau tidak ada perintah bisa saja terjadi. Dan kami mengakui ini kelalaian kami," tandasnya.

BACA JUGA:DPRD Minta Tata Kelola Madiun Umbul Square Diperbaiki 

Sementara itu, Staf BKSDA Wilayah I Madiun Basori menambahkan, setelah dilakukan pemeriksaan awal oleh dokter hewan, kondisi kedua satwa terbilang sehat. Ini setelah dokter hewan melihat secara kasat mata dari segi postur tubuh, perilaku, bulu, mata, urine hingga kotoran satwa.

Sumber: