Polres Pasuruan Kota Sisir Akses Tol dan Stasiun

Pasuruan, Memorandum.co.id - Setelah Kota Pasuruan dinyatakan zona merah oleh Plt Wali Kota Raharto Teno Prasetyo, jajaran Polres Pasuruan Kota mengecek dan menyisir di dua titik yaitu pintu keluar tol Sutojayan dan Stasiun Kota Pasuruan, Sabtu (11/4). Dalam kegiatan itu dipimpin Kapolres Pasuruan Kota AKBP Dony Alexander didampingi Wakapolres Kompol Mario Prahatinto serta para kabag, kasat, kasubbag dan kapolsek jajaran. Kapolres Pasuruan Kota AKBP Dony Alexander mengatakan, setelah Plt Wali Kota Pasuruan mengumumkan Kota Pasuruan dinyatakan zona merah, pihaknya bersama stakeholder menyisir di dua titik yang menjadi keluar masuknya kendaraan dan masyarakat yang hendak ke Kota Pasuruan. "Kami akan terus memeriksa pendatang yang masuk ke dalam wilayah Kota Pasuruan di semua akses masuk. Ini untuk memutus mata rantai penyebaran coronavirus disease 2019 (Covid-19) khususnya di Kota Pasuruan dan penyebaran Covid-19 tidak semakin melebar," ucap Dony. Dony menambahkan, pihaknya bekerja sama dengan stakeholder terkait untuk terus gencar memeriksa di wilayah Kota Pasuruan, agar tidak ada penambahan masyarakat yang positif corona, dan bisa kembali nihil. “Pihak polisi, TNI, dan Pemkot Pasuruan akan terus mengedepankan kepentingan masyarakat, juga mengajak masyarakat ikut bekerja sama. Untuk terus melakukan social distancing dan physical distancing sesuai imbauan yang kami berikan, supaya zona merah yang ada sekarang menjadi turun menjadi zona hijau,” jelas Dony. Lanjut Dony, pihaknya juga mengimbau kepada masyarakat Kota Pasuruan agar mengikuti aturan pemkot. “Kami juga berpesan kepada masyarakat Kota Pasuruan apabila keluar rumah agar menggunakan masker," pungkas Dony. Sementara itu, Kasubbag Humas AKP Endy Purwanto mengatakan, bahwa kapolres sempat menghentikan pengendara maupun penumpang yang tidak menggunakan masker dan diberikan masker. "Petugas juga menyemprotkan disinfektan ke seluruh pengendara maupun penumpang kendaraan pribadi yang keluar dari exit tol Sutojayan dan Stasiun Kota Pasuruan," ujar Endy. (*/rul/fer/gus)

Sumber: