Bimtek Kades dan BPD Balongbendo Sidoarjo Tidak Ada Unsur Politik

Bimtek Kades dan BPD Balongbendo Sidoarjo Tidak Ada Unsur Politik

Ketua FK2D (Forum Komunikasi Kepala Desa) Kecamatan Balongbendo, Sidoarjo, Helmy Firmansyah--

SIDOARJO, MEMORANDUM.CO.ID - Kepala Desa (Kades) dan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) se-Kecamatan Balongbendo, Kabupaten SIDOARJO akan mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek). Apa tujuan Bimtek itu?

Ketua FK2D (Forum Komunikasi Kepala Desa) Kecamatan Balongbendo, Kabupaten Sidoarjo, Helmy Firmansyah, Kamis 19 September 2024 mengatakan, bimtek BPD dan Kades Balongbendo adalah kegiatan rutin setiap satu tahun sekali. "Kita harus mengikuti perubahan yang terjadi pada peraturan pemerintah daerah dan peraturan di atasnya biar tidak ketinggalan," ujarnya.

Helmy Firmansyah berharap semua pejabat pemerintahan desa paham tentang tupoksi dan peraturan terbaru. Terutama soal BPD dan Kades. Sehingga BPD dan Kades memahami tentang peraturan pemerintahan yang harus disesuaikan dengan tugas dan fungsi pejabat pemerintahan.

BACA JUGA:Klaster Bimtek, Plt Camat Buduran Jadi Sektretaris Dinas

Dia juga memaparkan, BPD dan Kades mengemban amanah dalam melaksanakan tugas dan kewajiban demi suksesnya pemerintahan dan pelayanan kepada masyarakat yang adil sejahtera serta mempunyai kewibawaan pemerintahan yang baik dan profesional.

Helmy Firmansyah menyebutkan,  setiap satu tahun sekali pihaknya harus mengupdate peraturan terbaru dan menjalin hubungan sebagai mitra kerja pemerintah desa dengan BPD. "Anggaran kegiatan ini diambilkan dari masing-masing desa. Tiap desa mempunyai kewenangan sebagai penguasa dan pengguna anggaran. Tentunya kepala desa membuat skala rencana kegiatan yang ditetapkan di dalam APBDes masing-masing," jelasnya.

Masih kata dia, yang pasti pihaknya melaksanakan bimbingan teknis berdasarkan kemauan serta kemampuan yang ada dan juga manfaatnya akan kembali kepada masing-masing desa di wilayah Kecamatan Balongbendo.

BACA JUGA:15 Perangkat Desa di Buduran Positif Covid-19 Setelah Ikut Bimtek

Helmy Firmansyah juga menegaskan, meski bimtek kali ini digelar di tahun politik (saat pilkada serentak), namun kegiatan ini tidak ada unsur politiknya. "Kegiatan bimtek ini lepas dari unsur politik dan tidak ada kaitannya dengan pilkada. Kita menjalankan amanah kegiatan bimbingan teknis di luar kabupaten karena kegiatan ini sudah direncanakan jauh hari sebelumnya," yakinnya.

Helmy Firmansyah juga menguraikan setiap tahun pihaknya selalu mengupdate kegiatan-kegiatan yang sifatnya belajar di daerah lain sebagai pelajaran bersama pemerintahan desa untuk lebih baik. 

Tujuan lainya, lanjut Helmy Firmansyah, sinkronisasi pemerintah desa dengan lembaga BPD yang ada di desa masing-masing sebagai mitra kerja pemerintahan desa, agar nanti tidak terjadi hal negatif. "Narasumber kegiatan ini dari Kecamatan Balongbendo dan Pemkab Sidoarjo serta narasumber dari tempat yang kita tuju," tutupnya.(m suud/jokosan)

Sumber: