Pikap Tabrak Pohon di Jalan A Yani, Muatan Tahu Tercecer
Petugas membersihkan tumpahan tahu yang tercecer di jalan--
SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Kecelakaan tunggal terjadi di Jalan A Yani, Surabaya, Jumat 6 September 2024, dini hari. Sebuah mobil pikap yang dikemudian Fikri (22) asal Jombang, terguling setelah menabrak pohon swkitar pukul 01.20 WIB.
Akibatnya muatan tahu yang rencananya akan dikirim tumpah berceceran di jalanan. Sementara itu, hingga saat ini belum bisa dipastikan penyebab dari kecelakaan itu. Diduga, sopir dalam keadaan mengantuk.
Informasi dihimpun, kecelakaan berawal ketika pikap bernopol S 9173 WG melaju dari arah selatan ke utara. Sesampainya di depan kantor Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur, sopir diduga hilang kendali.
BACA JUGA:Kecelakaan Maut Rombongan Guru SD Darul Falah ke Yogyakarta dalam Rangka Gathering
Pikap yang melaju dengan kecepatan tinggi itu pun kemudian oleng ke kanan dan menabrak sebuah pohon. Mobil yang membawa tiga orang berikut sopir ini lalu oleng ke kiri hingga muatan tumpah.
Atas insiden itu, Fikri menderita luka robek di bagian pelipis dan luka parut di tangan. Sementara penumpang, Aldy mengalami luka robek kepala belakang dan Maulana (23), mengalami luka di tangan dan kaki.
Kejadian tersebut dilaporkan warga ke Command Center 112. Tak lama kemudian Tim Gerak Cepat (TGC) Posko Selatan tiba di lokasi. Tim medis lalu memberikan pertolongan awal pada seluruh korban, yang sudah tergeletak di bahu jalan.
BACA JUGA:Wali Kota Berbelasungkawa atas Meninggalnya 6 Korban Kecelakaan Rombongan SDI Darul Falah Kenjeran
Korban yang terluka parah kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Surabaya Medical Service (SMS) Surabaya, menggunakan ambulans.
Kabid pemadaman Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Surabaya Wasis Sutikno membenarkan ada kejadian kecelakaan tunggal tersebut.
"DPKP mengerahkan satu Unit Tempur Rayon 3 Rungkut untuk membersihkan ceceran tahu di jalan," kata dia.
"Petugas membersihkan ceceran tahu dengan penyemprotan (penggelontoran) hingga selesai dan kondusif pukul 02.29," imbuh dia.(fdn)
Sumber: