Awali Kirap Sosialisasi Pilkada 2024 dari Ujung Selatan Jatim

Awali Kirap Sosialisasi Pilkada 2024 dari Ujung Selatan Jatim

KPU Jatim sosialisasi dan pendidikan pemilih pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak Tahun 2024.--

PACITAN, MEMORANDUM - Sebagai upaya optimalisasi sosialisasi dan pendidikan pemilih pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak Tahun 2024, Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Timur meluncurkan Kirab Maskot Pilkada 2024 di Kabupaten Pacitan. 

Peluncuran titik awal Kirab Maskot dilaksanakan Rabu, 24 Juli 2024 mulai pukul 13.00 WIB - selesai. Bertempat di alun-alun Kabupaten Pacitan.

Dihadiri pimpinan KPU Jatim, Bupati Pacitan, pimpinan 38 KPU Kabupaten/Kota, jajaran Forkopimda, Bawaslu, para penyelenggara adhoc, tokoh masyarakat, dan masyarakat Pacitan.

Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat (Sosdiklih dan Parmas) KPU Jatim, Nur Salam menyampaikan, hari pertama Kirab Maskot Pilkada 2024 di Jawa Timur dimulai dari ujung selatan Jawa Timur, yakni Kabupaten Pacitan.

“Peluncuran kirab maskot ini sebagai tanda dimulainya sosialisasi tahapan Pilkada Serentak Tahun 2024 di Jawa Timur," katanya.

BACA JUGA:KPU Kabupaten Pasuruan Resmi Launching Pilkada, Kenalkan Maskot, dan Jingle Baru

BACA JUGA:KPU Kabupaten Kediri Resmi Luncurkan Jingle dan Maskot Pilkada 2024

Sedangkan jalur 1 akan dimulai di Kabupaten Sumenep pada 31 Juli 2024. Dan kedua jalur direncanakan akan berakhir di Surabaya pada 12 Oktober 2024.

Salam dalam sambutannya menuturkan pada Pilkada Jawa Timur Tahun 2024 ada maskot Si Jalih (Jatim Memilih). Lalu ada tagline Pilgub Jatim Seneng Bareng. 

"Tagline ini harus diilhami demi suksesnya Pilkada Serentak Tahun 2024 di Jawa Timur. Karena akan lahir pemimpin terbaik di masing-masing daerah melalui Pilkada Serentak 2024," tegas mantan Anggota KPU Kabupaten Magetan ini.

BACA JUGA:Si Mbois, Maskot Pilwali Surabaya Usung Semangat Cerdas, Ramah, dan Bijaksana.

BACA JUGA:Maskot Pemkab Malang Burung Cucak Ijo dan Apel Bakal Diganti

Sementara, Ketua KPU Kabupaten Pacitan, Aswika Budi Arfandy menuturkan Kirab Maskot selain sebagai ajang pesta demokrasi, sekaligus sebagai sarana integrasi keberagaman budaya Jawa Timur. 

"Untuk itu sinergisitas seluruh stakeholder terkait dan masyarakat sangan dibutuhkan untuk suksesnya pelaksanaan Pilkada 2024," ujarnya.

Sumber: