Mas Adi Apresiasi Pameran Seni Rupa Anak
Wawali Pasuruan Mas Adi mencermati pameran seni rupa atau lukisan karya anak-Biro Pasuruan-
PASURUAN, MEMORANDUM - Pameran Seni Rupa Anak kembali digelar oleh komunitas Sanggar Petelot Lonte. Di tahun ini, mereka mengambil tema: Sluman Slumun Slamet.
Pameran anak ini diselenggarakan di Gedung Kelurahan Purworejo. Pameran senin rupa anak ini akan berlangsung mulai 28-30 Juni 2024.
Kegiatan ini juga menampilkan berbagai penampilan anak-anak. Mulai dari tari-tarian, nyanyi-nyanyian hingga membaca puisi.
Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Wakil Wali Kota Pasuruan, Adi Wibowo (Mas Adi). Ia didampingi Wakil Ketua I TP PKK Kota Pasuruan.
BACA JUGA:Buka Turnamen Bola Usia Dini Walikota Cup 2024, Mas Adi: Ayo, Jadi Atlet Andalan Kota Pasuruan
Dalam kesempatan tersebut, Mas Adi menyampaikan pameran ini merupakan salah satu wujud Kota Pasuruan mendukung hak-hak anak.
"Tentu pemerintah kota Pasuruan mendukung kegiatan-kegiatan seperti ini,. Karena ini juga menjadi bagian bagaimana Kota Pasuruan menjadi kota layak anak. Kota yang dalam perencanaan pembangunannya itu berkelanjutan untuk mendukung hak-hak anak, " ujarnya.
Mas Adi juga mengapresiasi kegiatan tersebut, karena memberikan ruang untuk anak-anak menampilkan hasil karya-karyanya.
"Nah, makanya ekspresikan anak-anakku semua dengan ide dan gagasannya dalam lukisan-lukisan yang bisa anak-anakku lakukan," tambahnya.
BACA JUGA:Peduli Pendidikan, Wawali Mas Adi Bangun Generasi Kuat Menuju Indonesia Emas
Menurut Mas Adi, untuk menyongsong Indonesia emas di tahun 2045 nanti, sebagai orang tua perlu menyiapkan bekal untuk anak-anaknya agar siap menghadapi tantangan zaman tersebut.
"Untuk menyambut 2045 tentu dibutuhkan persiapan yang tidak mudah. Menyiapkan sumber daya sumber daya
Anak-anak yang siap menghadapi segala tantangan. Makanya anak-anak kita tentu sekolahnya harus pinter. Siap anak-anak?, " tanya Mas Adi kepada orang tua dan anak-anak yang hadir.
Ia juga mengajak anak-anak yang hadir untuk selalu patuh dan nurut kepada orang tua.
Sumber: