Direkom PAN, Nama Cak Khulaim Langsung Meroket sebagai Cabup Sidoarjo

SIDOARJO, MEMORANDUM - Pilkada Sidoarjo kian panas dan persaingan dipastikan bakal berlangsung ketat. Ada salah satu tokoh Sidoarjo yang namanya tiba-tiba meroket.

BACA JUGA:HUT Ke-78 Bhayangkara, Wakapolda Jatim Pimpin Ziarah ke TMP 10 November 

Adalah Khulaim Junaidi atau biasa disapa Cak Khulaim. Nama Cak Khulaim langsung meroket setelah ia direkom PAN untuk maju dalam Pilkada Sidoarjo.

BACA JUGA:Kadin Surabaya Bersama PDI-P Kolaborasi Bangun Potensi Ekonomi Perkotaan 

DPP Partai Amanat Nasional (PAN) mengeluarkan surat rekomendasi untuk Pilkada di Kabupaten Sidoarjo. Khulaim Junaidi akhirnya dipilih DPP PAN untuk maju sebagai Cabup Sidoarjo 2024-2029.

BACA JUGA:Mengapa Mencuci Daging Sapi sebelum Dimasak Justru Berbahaya? 

Rekomendasi dengan nomor 293/Pilkada/V/2024 yang ditanda tangani Tim Pilkada DPP PAN yakni Viva Yoga Mauladi, Yandri Susanto dan P Saleh, Cak Khulaim juga diberi tugas untuk segera mencari cawabup sebagai pasangannya di Pilkada Sidoarjo 2024. Cak Khulaim pun langsung bergerak untuk melaksanakan tugas partai.

BACA JUGA:DPRD Kota Malang Setujui Raperda Pertanggungjawaban APBD 2023 

Surat rekomendasi dari DPP PAN untuk Cak Khulaim maju sebagai Cabup Sidoarjo dibacakan oleh Forum Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Amanat Nasional (PAN) se-Sidoarjo yang diwakili Ketua DPC PAN Kecamatan Sidoarjo, Didik Prihantono.

“Saya sudah melakukan seperti amanat dari DPP PAN. Alhamdulilah hari ini saya sudah mengundang seluruh ranting se-Sidoarjo untuk mendengarkan dan menunjukkan rekomendasi dari DPP,” ujar Cak Khulaim di sela-sela Ngobrol Gayeng (Ngoyeng) Bareng Cak Khulaim di Fave Hotel Sidoarjo, Minggu 23 Juni 2024.

BACA JUGA:Juara Grup, Jerman Pertahankan Momentum Tak Terkalahkan di Penyisihan Grup 

Cak Khulaim bersama PAN juga berkomunikasi dengan parpol lain untuk bisa berkoalisi dan menyampaikan visi misi dan dan menyamakan persepsi dalam Pilkada 2024. Termasuk menjalin komunikasi dengan calon bupati yang sudah running agar bisa menjadi satu pasangan paket, baik bupati maupun wakil bupati.

BACA JUGA:Kantor Pertanahan ATR/ BPN Tulungagung Dukung Kemudahan Pengurusan Sertifikat Tanah Wakaf 

“Kami tidak harus menentukan bupati atau wakil bupati. Yang jelas partai akan mengambil keputusan jelang pendaftaran Agustus 2024,” jelas Cak Khulaim. (*)

Sumber: