Pemprov Jatim Luncurkan Aplikasi Self Assesment Deteksi Covid 19

Pemprov Jatim Luncurkan Aplikasi Self Assesment Deteksi Covid 19

Surabaya, memorandum.co.id - Untuk memudahkan masyarakat Jatim dalam deteksi dini mengenali gejala-gejala Covid-19 dan mewaspadai penyebarannya, Pemprov Jawa Timur meluncurkan aplikasi yang dinamai Jatim Tanggap Covid-19. Aplikasi yang dapat diakses di laman https://checkupcovid19.jatimprov.go.id/ ini di dalamnya berisikan cara mengenali diri apakah masing-masing individu termasuk kategori terjangkit virus Covid-19 atau tidak. Dalam aplikasi didalamnya juga dilengkapi dengan Self Assesment. Self Assesment adalah alat sederhana yang bisa membantu menentukan apakah masing-masing individu sehat-sehat saja atau ada gejala yang memerlukan penilaian, pemeriksaan dan pengujian lebih lanjut untuk Covid-19. Alat Self Assesment ini diadaptasi dari Self Assesment Covid-19 dari British Columbia, Kanada. Dalam alat ini masyarakat dapat menyelesaikan penilaian ini untuk diri sendiri maupun orang lain. “Kami akan mengkoordinasikan dengan semua unsur TNI, Polri dan semua lapisan masyarakat untuk mengoptimalkan pemanfaatan aplikasi ini agar deteksi dini mudah dilakukan masyarakat Jatim,” kata Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, Kamis (19/3/2020). Dalam aplikasi itu juga dilengkapi dengan keterangan tentang tindakan apa yang perlu dilakukan masyarakat, jika dalam tubuhnya sedang mengalami gejala-gejala seperti penderita positif virus Covid-19. Laman tersebut dibuat oleh dr Makhyan Jibril Al Farabi MSc M, yang merupakan lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya Malang, dan University College London. Ia menjelaskan, operasional laman tidak sulit karena bisa diakses dari mana saja, termasuk dari dalam maupun luar negeri. “Bagi masyarakat yang ragu-ragu terkena virus atau tidak, silakan dibuka lamannya dan lakukan pemeriksaan mandiri,” pungkasnya.(*)

Sumber: