Kapolres Pasuruan Kota Berikan Modul Belajar Bagi Siswa di Rumah

Kapolres Pasuruan Kota Berikan Modul Belajar Bagi Siswa di Rumah

Pasuruan, Memorandum.co.id -  Maraknya peredaran coronavirus disease (covid-19), membuat seluruh sekolah di Kota Pasuruan mulai TK hingga SMA diliburkan dan belajar di rumah. Untuk itu jajaran Polres Pasuruan Kota mengunjungi sekolah dan meninjau para siswa di rumahnya masing-masing, Rabu (18/3/2020). Dalam kegiatan itu, Kapolres Pasuruan Kota AKBP Dony Alexander didampingi para kabag, kasat dan kapolsek, serta diikuti Kepala Dinas Pendidikan dan kebudayaan Mualif Arif dan Plt Kepala SDN Tembok Rejo II Kurnia Tjandrawati. Kapolres Pasuruan Kota mengatakan, pihaknya bekerja sama dengan dinas pendidikan, dan kebudayaan Kota Pasuruan. Kebetulan di sini kita laksanakan di SDN Tembok Rejo II, Kota Pasuruan dalam rangka untuk melakukan survei kepada anak-anak yang mana disuruh belajar di rumah. "Walaupun para siswa-siswi yang diliburkan masih tetap melakukan belajar dengan dipandu orang tuanya," ucap Dony. Dony menjelaskan, pihaknya bersama dinas pendidikan dan kebudayaan serta dari pihak sekolah memberikan modul kepada anak-anak tersebut agar anak-anak tetap melakukan proses belajar mengajar. "Untuk tugas mulia bapak dan ibu guru demi mencerdaskan generasi bangsa Indonesia tetap terlaksana. Dan kita bisa lihat langsung, saat kami mengunjungi beberapa rumah yang anaknya libur masih tetap melakukan proses belajar mengajar, kita juga di sana memberikan modul bahan pembelajaran kepada anak tersebut dengan menyerahkan kepada orang tua. Yang mana pengawasan nantinya antara guru dan orang tua, serta nanti kita terjunkan bhabinkamtibmas untuk selalu mengecek bahwa meski diliburkan tetap melakukan proses belajar," ujar Dony. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Mualif Arif mengatakan, setelah Plt wali kota memberikan kebijakan untuk proses belajar mengajar di rumah, jadi ini tidak diliburkan. "Sebelumnya memang kami sudah koordinasi dengan kepala sekolah untuk memberikan sistem-sistem pembelajaran di rumah. Antara lain bisa dengan menggunakan aplikasi-aplikasi yang ada, bapak Kapolres Pasuruan Kota juga memberikan modul pembelajaran yang diberikan kepada orang tua untuk bahan proses belajar anak-anak, yang ada di rumah. Serta memastikan mereka tidak berpergian, jadi mereka memang betul-betul belajar di rumah," terang Alif. (*/rul/fer/gus)

Sumber: