Polres Probolinggo Kota Sterilkan Obvit
Probolinggo, Memorandum.co.id - Polres Probolinggo Kota bersama tim gabungan bersatu melawan virus corona (covid-19) dengan melakukan aksi pencegahan melalui bersih-bersih sejumlah objek vital (obvit) seperti Stasiun Kereta Api (KA) Probolinggo dan Terminal Bayuangga, Kota Probolinggo. Pencegahan ini sebagai bentuk memberikan rasa nyaman agar warga Kota Probolinggo tidak panik dengan adanya virus corona. Tim gabungan yang terlibat yaitu Pemkot Probolinggo, tenaga medis dan Kodim 0820. Sterilisasi dilakukan dengan menyemprotkan cairan antiseptic ke bagian kursi ruang tunggu calon penumpang, gagang pintu, serta bagian lain yang kerap bersentuhan dengan manusia. “Segala kemungkinan bisa terjadi, ini salah satu langkah antisipasi. Sterilisasi tak hanya di objek vital, tapi juga di mako-mako instansi terkait. Baik Polres Probolinggo Kota, pemkot, Kodim dan lainnya,” kata Wakapolres Probolinggo Kota Kompol Teguh Santoso, Sabtu (14/3/2020). Selain di Stasiun Probolinggo, kata Teguh Santoso, sterilisasi juga dilakukan di Terminal Bayuangga. Pihak Kepolisian dan TNI menerjunkan sejumlah personelnya, untuk membantu proses sterilisasi dibarengi dengan imbauan agar menjaga kebersihan dan tidak lupa cuci tangan setelah melakukan aktivitas dan sebelum makan. "Tindakan pencegahan dinilai lebih baik daripada mengobati. Bersatu melawan corona ini menjadi tanggung jawab kita bersama mari kita awali dengan hidup sehat," tegas Wakapolresta. Sementara itu, Kepala Stasiun Probolinggo Andhika Bagus Permadi, mengatakan keberadaan Stasiun Probolinggo, setiap harinya mengakomodasi mobilisasi masyarakat antara 300 sampai 400 orang. Wabah corona yang melanda sejumlah wilayah, juga menjadi atensi pihak stasiun atau PT Kereta Api Indonesia. "Penyedia jasa transportasi massal ini juga menyediakan pos kesehatan, di setiap stasiun, termasuk Stasiun Probolinggo. Untuk setiap calon penumpang juga diperiksa suhu tubuhnya dengan thermal gun. Bagi penumpang yang merasa kurang sehat, bisa segera menghubungi poskes yang sudah kami sediakan,” sebutnya. Terpisah, tenaga medis Puskesmas Sukabumi dr Husnul Rofiq menyebut langkah tersebut sebetulnya sudah cukup efektif untuk mengantisipasi penyebaran virus corona. “Intinya sebetulnya cukup sederhana. Terapkan PHBS (perilaku hidup bersih dan sehat), sudah cukup. Bersihkan tangan, gunakan masker dengan benar, dan olahraga rutin. Itu semua bisa dimulai dari diri kita sendiri,” tuturnya. Sejauh ini, di kawasan Kota Probolinggo, belum ditemukan suspect virus corona. Seluruh pihak, mulai dari pemerintahan sampai masyarakat, diimbau waspada. Sebab penyebaran virus ini sangat cepat sekali. “Cukup sederhana mengantisipasi virus corona, terapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS, red) Bersihkan tangan, gunakan masker dengan benar, dan olahraga rutin. Itu semua bisa dimulai dari diri kita sendiri,” pungkas dr Husnul Rofiq. (mhd/sr/fer/gus)
Sumber: