DPRD Kabupaten Malang Akan Panggil Dinas Pendidikan, Bahas Study Tour

MALANG, MEMORANDUM - DPRD Kabupaten Malang akan segera memanggil Dinas Pendidikan untuk membahas masalah study tour pasca peristiwa kecelakaan rombongan SMP PGRI 1 Wonosari di Tol Jombang-Mojokerto, Selasa, 21 Mei 2024 dini hari.

Dalam kecelakaan itu, dua orang meninggal dunia. Satu diantaranya adalah guru SMP PGRI 1 Wonosari, Edy Krisna Handaka (62), warga Perm. Talangagung Kepanjen.

"Secepatnya kami akan memanggil Dinas Pendidikan, untuk evaluasi atas kegiatan study tour," ujar, Saiful Efendi ketua Komisi 4 DPRD kabupaten Malang, Kamis 23 Mei 2024, saat dihubungi.

BACA JUGA:Semua Fraksi DPRD Kabupaten Malang Kecewa Target PAD Tidak Terpenuhi

Saiful menambahkan, study tour merupakan sebuah kegiatan tidak bisa dihilangkan secara langsung untuk saat ini. Menurutnya, selama ini masih banyak pihak yang mendukung diadakannya study tour. Bahkan untuk biayanya disikapi dengan menabung sejak kelas pertama, 

"Memang untuk melarang atau dihilangkan study tour, jelas tidak mungkin karena kegiatan itu yang sudah diagendakan sejak awal. Apalagi sudah menjadi kebiasaan, kalau mengacu pada kejadian itu kasihan," kata, Saiful.

BACA JUGA:DPRD Kabupaten Malang Paripurna LKPJ Bupati, Penggunaan Anggaran 2023 Berimbas Peningkatan Berbagai Sektor

Saiful menambahkan, kecelakaan yang menimpa rombongan study tour SMP PGRI 1 Wonosari, juga harus menjadi evaluasi dengan melibatkan multi stakeholder. Tidak hanya Dinas Pendidikan saja, termasuk perusahaan otobus yang menjadi penyedia jasa transportasi.

"Seperti di Jawa Barat itu sebenarnya tidak layak jalan, disamping itu kelengkapan driver itu untuk jalan, yang selama ini belum di cek itu," pungkasnya. (kid)

Sumber: