Dikunjungi Tim Penilai Karang Werda, Mas Adi Berharap 2024 Kota Pasuruan Tetap Juara Bertahan

Dikunjungi Tim Penilai Karang Werda, Mas Adi Berharap 2024 Kota Pasuruan Tetap Juara Bertahan

Tim penilai Karang Werda bersama Wawali Mas Adi disambut tarian saat tiba di Kantor Kelurahan Pohjentrek.-Biro Pasuruan-

PASURUAN, MEMORANDUM - Pemkot Pasuruan menerima kunjungan tim penilai lapangan Karang Werda berprestasi tingkat Provinsi Jawa Timur. Kedatangan tim penilai diterima Wawali Adi Wibowo (Mas Adi). Kegiatan tersebut dipusatkan di Kantor Kelurahan Pohjentrek Kota Pasuruan, Senin 13 Mei 2024.

Kali ini penilaian yang dilakukan oleh Provinsi Jawa Timur dari Kota Pasuruan adalah Karang Werda Untung Suropati. tim penilai disambut dengan atraksi pertunjukan Singo Barong dan pendekar Kuntu Mancilan.

Dalam sambutannya, Mas Adi menyampaikan rasa gembira dan selamat datang kepada dewan juri yang datang ke Kota Pasuruan. "Alhamdulillah kita berharap Karang Werda ini menjadi sebuah wadah sarana bagi lansia untuk beraktifitas untuk bisa memujudkan kesejahteraannya. Kita lihat profilenya banyak sekali aktivitas-aktivitas para lansia yang kalau kita lihat kadang kala anak muda aktif bersama para lansia. Meskipun usianya bertambah tua, tetapi semangatnya semangat muda," ucapnya yang disambut peserta kalangan lansia.

Ia menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan sebuah kekhasan, deferesiasi dan keunggulan yang dimiliki oleh Provinsi Jawa Timur. "Kegiatan Karang Werda ini di Provinsi yang lain tidak ada kegiatannya. Harapannya ini menjadi virus-virus yang mewarnai seluruh Indonesia dan menjadi percontohan bagi daerah lain. Virus ini merupakan virus positif, sehingga cepat menyebarnya. Tetapi juga merupakan virus kebaikan yang selama ini kita lihat. Alhamdulillah Kota Pasuruan pada tahun 2023 kita juara. Harapannya di tahun 2024 kita masuk juara bertahan untuk Karang Werda Untung Suropati," tambahnya disambut tepuk tangan meriah.

BACA JUGA:Pemkot Pasuruan Raih Opini WTP 4 Tahun Beruntun

Mas Adi menambahkan bahwa Indonesia boleh dikatakan angka harapan hidup itu semakin meningkat. Hal ini ditandai dengan sosial kemasyarakatannnya, utamanya lansia yang semakin sehat.

"Ditandai dengan angka harapan hidup masyarakat yang semakin meningkat. Kita berharap ruang Karang Werda ini menjadi ruang aktivitas sesuai dengan hobinya. Ada yang hobinya berkebun ada sarana dan prasarananya. Ada KRPL. Lalu ada yang hobinya seni, kita punya Karawitan dan sebagainya, ruang-ruang ini dari Pemerintah Kota Pasuruan memang kita dorong. Kita buka selebar lebarnya. Kalau kita berbicara pembangunan, maka seluruh warga dari usia dini sampai dengan lansia tetap ikut berpartisipasi dalam pembangunan," tegasnya.

"Harapannya ruang Karang Werda ini para lansia bisa berbahagia walaupun usianya sepuh ada prestasi prestasi yang diraih," imbuhnya.

Penilaian Karang Werda tingkat Provinsi Jawa Timur, Kota Pasuruan masuk tiga besar bersaing dengan Kota Surabaya dan Kabupaten Blitar dari delapan peserta se Jawa Timur.

BACA JUGA:Pemkot Pasuruan Teken Pakta Integritas, Komitmen Berantas Korupsi

"Kota Pasuruan, kita berharap dan berdoa bisa menjadi juara bertahan untuk terus juara satu di tingkat Provinsi Jawa Timur," harapnya.

Ada beberapa titik lokasi yang menjadi penilaian. Di antaranya Sekretariat Karang Werda, Taman Literasi Lansia, UMKM, Galeri Lukis, KRPL dan Posyandu Lansia.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Dinas Sosial, Wakil Ketua TP PKK Kota Pasuruan, Camat Purworejo, Lurah Pohjentrek, Ketua tim penilai dan diikuti TP PKK dan Tim Penilai Karang Werda. (mh)

Sumber: